SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Zemoxil kaplet adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati berbagai macam infeksi bakteri

Zemoxil Kaplet 500 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)


Harga Produk
Mulai dari
Rp 8.000


Tersedia 2 Penjual

Urutkan
Apotek Yuwan Farma
Rp 10.185
Apotek Yuwan FarmaKota Pekanbaru
949.23 km
Apotek Aisyah
Rp 8.000
Apotek AisyahPekanbaru
953.61 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Zemoxil kaplet adalah obat yang digunakan untuk mengobati berbagai macam infeksi bakteri. Misalnya saja, infeksi saluran kemih, infeksi saluran pernapasan atas dan bawah, infeksi saluran pencernaan, serta infeksi kulit dan jaringan lunak.

Obat ini mengandung zat aktif amoxicillin. Amoxicillin dapat mengatasi infeksi yang disebabkan bakteri Gram positif maupun Gram negatif, seperti bakteri Neisseria gonorrhoeae yang menyebabkan penyakit menular seksual (gonore) dan bakteri E. coli penyebab diare.

Zemoxil kaplet merupakan obat keras yang memerlukan resep dokter.

Obat yang Anda terima memiliki masa kedaluwarsa sekurang-kurangnya 4 bulan dengan kemasan yang masih tersegel.

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya disini.voucher

Zemoxil Kaplet 500 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Amoxicillin
Kelas Terapi
Antiinfeksi
Klasifikasi
Antibiotik penicillin
Kategori Kehamilan

Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya.
Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.

Informasi Zat Aktif

Amoxicillin adalah antibiotik golongan penisilin yang dapat membantu melawan bakteri penyebab infeksi. Cara kerja obat ini adalah dengan memperlambat pertumbuhan bakteri di dalam tubuh.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, amoxicillin diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap secara cepat dan sempurna dari saluran pencernaan. Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu puncak konsentrasi plasma) adalah 1-2 jam.
  • Distribusi: Tersebar luas ke jaringan dan cairan tubuh. Melintasi plasenta dan memasuki ASI dalam jumlah kecil.
  • Metabolisme: Mengalami metabolisme hati.
  • Ekskresi: Dikeluarkan melalui urine dan feses. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) sekitar 1-1,5 jam.

Mengatasi berbagai infeksi bakteri, seperti:

  • Infeksi saluran kemih
  • Infeksi pada kulit
  • Infeksi saluran napas yang menuju ke paru-paru (bronkitis)
  • Infeksi pada telinga, hidung, dan tenggorokan
  • Peradangan pada paru-paru yang disebabkan infeksi bakteri (pneumonia)

Meski dapat mengatasi infeksi bakteri, amoxicillin tidak dapat digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan virus, misalnya cacar air atau flu.

Amoxicillin 500 mg
  • Dewasa: ½-1 kaplet (250-500 mg) sebanyak 1 kali tiap 8 jam.
  • Anak-anak:
    • Berat badan di bawah 20 kg: 20-40 mg/kg BB/hari dalam dosis bagi tiap 8 jam.
    • Berat badan di atas 20 kg: ½-1 kaplet (250-500 mg) sebanyak 1 kali tiap 8 jam.
  • Penyakit gonokokus uretritis, yaitu infeksi saluran pembawa urine akibat bakteri penyebab gonore: 3 g sebagai dosis tunggal.
Dikonsumsi sesudah makan.
Ya
  • Diare
    Minum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi atau kekurangan cairan. Dehidrasi ditandai dengan gejala buang air kecil yang lebih sedikit dari biasanya dan urine berbau tajam.
    Jangan minum obat lain untuk mengatasi diare tanpa berkonsultasi ke dokter.
  • Sakit perut
    Istirahatkan tubuh Anda agar lebih rileks. Makan dan minum secara perlahan dalam porsi lebih sedikit, tetapi lebih sering dapat membantu mengurangi efek samping ini. Anda juga bisa mengompres perut dengan handuk hangat atau botol berisi air panas.
  • Mual
    Konsumsilah makanan ringan dan hindari makanan pedas. Minumlah obat ini setelah makan. Hubungi dokter Anda jika gejala berlangsung lebih dari beberapa hari atau bertambah buruk.
  • Muntah
  • Mudah memar atau berdarah
  • Sakit tenggorokan
  • Urine berwarna gelap
  • Mata atau kulit menguning
  • Demam
  • Anemia
  • Gatal atau biduran
  • Kadar trombosit yang rendah dalam tubuh (trombositopenia)
  • Peningkatan kadar eosinofil dalam darah (eosinofilia)
  • Kegagalan sumsum tulang dalam membentuk granulosit
  • Rendahnya kadar sel darah putih dalam darah
  • Pusing
Simpan pada suhu di bawah 30°C dalam wadah tertutup rapat dan terhindar dari cahaya matahari langsung.
  • Pasien yang menderita leukimia limfatik, yaitu kondisi ketika sumsum tulang memproduksi sel darah putih terlalu banyak
  • Pasien yang menderita gangguan ginjal
  • Ibu hamil dan menyusui
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap amoxicillin atau golongan penisilin lainnya
  • Pasien dengan infeksi virus Epstein-Barr (EBV) yang dapat ditularkan melalui droplet atau liur saat batuk maupun bersin (mononukleosis)

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Obat penghambat pembekuan darah (antikoagulan)
    Penggunaan amoxicillin bersama obat antikoagulan dapat meningkatkan efek antikoagulan, sehingga dapat menimbulkan memar dan perdarahan.
  • Chloramphenicol, makrolida, sulfonamida, dan tetracycline
    Penggunaan bersama obat di atas dapat mengganggu efektivitas amoxicillin dalam menghentikan pertumbuhan bakteri.
  • Allopurinol
    Penggunaan bersama amoxicillin dapat meningkatkan risiko alergi terhadap allopurinol.
  • Kontrasepsi oral
    Amoxicillin dapat menurunkan efektivitas kontrasepsi oral.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter.
  • Sering lupa mengonsumsi obat
    Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Ruam dan gatal pada kulit
  • Sesak napas
  • Kulit melepuh atau mengelupas
  • Kesulitan menelan atau bernapas
  • Pembengkakan pada wajah, tenggorokan, lidah, bibir, dan mata
  • Diare parah, yaitu tinja berair atau berdarah, dengan atau tanpa demam dan kram perut yang dapat terjadi dalam waktu dua bulan atau lebih setelah perawatan
DKL9927911004A1
1 strip @ 10 kaplet (500 mg)
Zenith Pharma

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/amoxicillin
Diakses pada 20 Agustus 2021

WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-1531-3295/amoxicillin-oral/amoxicillin-oral/details
Diakses pada 20 Agustus 2021

MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a685001.html
Diakses pada 20 Agustus 2021

Nhs. https://www.nhs.uk/medicines/amoxicillin/
Diakses pada 20 Agustus 2021

SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Mengatasi berbagai infeksi bakteri, seperti: Infeksi saluran kemih Infeksi pada kulit Infeksi saluran napas yang menuju ke paru-paru (bronkitis) Infeksi pada telinga, hidung, dan tenggorokan Peradangan pada paru-paru yang disebabkan infeksi bakteri (pneumonia) Meski dapat mengatasi infeksi bakteri, amoxicillin tidak dapat digunakan untuk mengatasi infeksi yang disebabkan virus, misalnya cacar air atau flu.

Dewasa: ½-1 kaplet (250-500 mg) sebanyak 1 kali tiap 8 jam. Anak-anak: Berat badan di bawah 20 kg: 20-40 mg/kg BB/hari dalam dosis bagi tiap 8 jam. Berat badan di atas 20 kg: ½-1 kaplet (250-500 mg) sebanyak 1 kali tiap 8 jam. Penyakit gonokokus uretritis, yaitu infeksi saluran pembawa urine akibat bakteri penyebab gonore: 3 g sebagai dosis tunggal.

Dikonsumsi sesudah makan.

DiareMinum banyak cairan untuk mencegah dehidrasi atau kekurangan cairan. Dehidrasi ditandai dengan gejala buang air kecil yang lebih sedikit dari biasanya dan urine berbau tajam. Jangan minum obat lain untuk mengatasi diare tanpa berkonsultasi ke dokter.Sakit perutIstirahatkan tubuh Anda agar lebih rileks. Makan dan minum secara perlahan dalam porsi lebih sedikit, tetapi lebih sering dapat membantu mengurangi efek samping ini. Anda juga bisa mengompres perut dengan handuk hangat atau botol berisi air panas.MualKonsumsilah makanan ringan dan hindari makanan pedas. Minumlah obat ini setelah makan. Hubungi dokter Anda jika gejala berlangsung lebih dari beberapa hari atau bertambah buruk.MuntahMudah memar atau berdarahSakit tenggorokanUrine berwarna gelapMata atau kulit menguningDemamAnemiaGatal atau biduranKadar trombosit yang rendah dalam tubuh (trombositopenia)Peningkatan kadar eosinofil dalam darah (eosinofilia)Kegagalan sumsum tulang dalam membentuk granulositRendahnya kadar sel darah putih dalam darahPusing

Nama Produk

Zemoxil Kaplet 500 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)

Total

Rp 10.185