SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Stok Habis
Vivace Tablet adalah obat untuk mencegah terjadinya serangan jantung, stroke, dan gangguan pada ginjal, mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi), dan mengatasi gagal jantung

Vivace Tablet 2,5 mg (1 Strip @ 10 Tablet)


Stok HabisCari produk lain dikategoriHipertensiataulihat selengkapnya dari Vivace
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Vivace Tablet 2,5 mg (1 Strip @ 10 Tablet) adalah obat untuk mencegah terjadinya serangan jantung, stroke, dan gangguan pada ginjal mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi) mengatasi gagal jantung ramipril adalah obat yang dapat menghambat perubahan angiotensin i, yaitu hormon yang mengatur tekanan darah, menjadi angiotensin ii, yaitu hormon yang dapat menyempitkan pembuluh darah. penghambatan inilah yang membuat pembuluh darah melebar dan tekanan darah menurun.
Vivace Tablet 2,5 mg (1 Strip @ 10 Tablet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Ramipril
Kelas Terapi
-
Klasifikasi
-

Informasi Zat Aktif

Ramipril merupakan obat golongan penghambat ACE (angiotensin-converting enzyme). Obat ini akan menghambat enzim yang mengubah hormon angiotensin I menjadi hormon angiotensin II.

Angiotensin I berperan dalam mengatur tekanan darah di tubuh. Sementara, angiotensin II dapat menyempitkan pembuluh darah.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, ramipril diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap dengan baik dari saluran pencernaan (50-60%). Kadar obat yang masuk ke dalam peredaran darah (ketersediaan hayati) sekitar 28% (ramipril); 44% (ramiprilat). Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma adalah 2-4 jam (ramiprilat).
  • Distribusi: Pengikatan protein plasma sekitar 56% (ramiprilat) dan 73% (ramipril).
  • Metabolisme: Ramipril hampir sepenuhnya dimetabolisme menjadi ramiprilat.
  • Ekskresi: Terutama melalui urine dan feses. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) selama 13-17 jam (ramiprilat).

Indikasi (manfaat)

  • Mencegah terjadinya serangan jantung, stroke, dan gangguan pada ginjal
  • Mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi)
  • Mengatasi gagal jantung

Ramipril adalah obat yang dapat menghambat perubahan angiotensin I, yaitu hormon yang mengatur tekanan darah, menjadi angiotensin II, yaitu hormon yang dapat menyempitkan pembuluh darah. Penghambatan inilah yang membuat pembuluh darah melebar dan tekanan darah menurun.

Komposisi

Ramipril 2,5 mg

Dosis

Dewasa:

  • Hipertensi
  • Setelah serangan jantung
  • Gagal jantung
  • Pencegahan serangan jantung pada pasien berisiko tinggi

Aturan pakai

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Perlu Resep

Ya

Efek Samping

  • Sakit kepala
    Pastikan Anda istirahat dan minum banyak cairan. Jangan minum terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Hubungi dengan dokter Anda jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau semakin parah.
  • Batuk kering yang mengiritasi
    Penggunaan obat batuk biasanya tidak membantu meredakan batuk yang disebabkan ramipril. Terkadang, batuk dapat sembuh dengan sendirinya. Konsultasikan dengan dokter jika batuk berlanjut dan mengganggu tidur Anda. Jika Anda berhenti mengonsumsi ramipril, mungkin butuh waktu beberapa hari hingga satu bulan untuk menyembuhkan batuk.
  • Pusing
    Jika ramipril membuat Anda merasa pusing saat berdiri, cobalah bangun dengan sangat lambat atau tetap duduk sampai Anda merasa lebih baik. 
  • Diare atau muntah
    Minumlah banyak air atau konsumsi buah yang mengandung banyak air, seperti labu untuk mencegah dehidrasi. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil lebih jarang dari biasanya atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare atau muntah tanpa berbicara dengan apoteker atau dokter.
    Jika Anda mengalami diare atau muntah karena sakit perut atau penyakit tertentu, beri tahu dokter Anda. Anda mungkin perlu menghentikan penggunaan ramipril sementara sampai merasa lebih baik.
  • Gatal atau ruam ringan pada kulit
    Minumlah antihistamin atau obat antialergi yang dapat Anda beli di apotek. Tanyakan apoteker jenis obat antihistamin yang cocok untuk Anda.
  • Penglihatan kabur
    Hindari mengemudi atau menggunakan alat atau mesin saat ini terjadi. Jika berlangsung selama lebih dari satu hari, bicarakan dengan dokter karena obat Anda mungkin perlu diubah.
  • Nyeri dada
  • Kelelahan

Cara Penyimpanan

Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.

Perhatian Khusus

  • Pasien dengan katup aorta atau mitral yang tidak dapat tertutup sempurna (stenosis katup aorta atau mitral)
  • Pasien yang memiliki kadar kalium tinggi dalam darah
  • Pasien penderita gangguan ginjal atau hati
  • Pasien yang berisiko mengalami penurunan tekanan darah hingga di bawah batas normal (hipotensi)
  • Pasien dengan penyempitan pembuluh darah arteri menuju ginjal

Kategori Kehamilan

Kategori D: Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat ini menimbulkan risiko pada janin manusia.
Penggunaan pada ibu hamil dapat dipertimbangkan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin. Misalnya, bila obat dibutuhkan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius, di saat obat lain tidak efektif atau tidak bisa diberikan.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien dengan riwayat pembengkakan pada mukosa atau jaringan di bawah kulit (angioedema)
  • Pasien penderita kencing manis (diabetes melitus) atau penderita gangguan ginjal yang mengonsumsi aliskiren
  • Ibu hamil dan menyusui

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Obat peluruh air seni (diuretik) atau obat antihipertensi lain
    Penggunaan ramipril dan obat di atas dapat menurunkan tekanan darah hingga di bawah batas normal (hipotensi).
  • Lithium
    Ramipril dapat meningkatkan kadar serum lithium di dalam tubuh dan menyebabkan keracunan.
  • Obat NSAID, misalnya asam mefenamat dan ibuprofen
    Penggunaan ramipril bersama obat golongan NSAID dapat meningkatkan risiko kerusakan fungsi ginjal.
  • Aliskiren
    Penggunaan ramipril dengan aliskiren dapat meningkatkan kadar kalium dalam darah (hiperkalemia), menurunkan tekanan darah hingga di bawah batas normal (hipotensi), dan memicu kerusakan ginjal (nefrotoksisitas) pada pasien penderita diabetes atau gangguan ginjal.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Jika efek samping tidak kunjung hilang atau bertambah buruk, segera hubungi dokter Anda.

Nomor Izin Edar

DKI0927700110A1

Kemasan

1 strip @ 10 tablet (2,5 mg)

Produsen

Actavis
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Mencegah terjadinya serangan jantung, stroke, dan gangguan pada ginjal Mengobati tekanan darah tinggi (hipertensi) Mengatasi gagal jantung Ramipril adalah obat yang dapat menghambat perubahan angiotensin I, yaitu hormon yang mengatur tekanan darah, menjadi angiotensin II, yaitu hormon yang dapat menyempitkan pembuluh darah. Penghambatan inilah yang membuat pembuluh darah melebar dan tekanan darah menurun.

Dewasa:HipertensiSetelah serangan jantungGagal jantungPencegahan serangan jantung pada pasien berisiko tinggi

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Sakit kepalaPastikan Anda istirahat dan minum banyak cairan. Jangan minum terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Hubungi dengan dokter Anda jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau semakin parah.Batuk kering yang mengiritasiPenggunaan obat batuk biasanya tidak membantu meredakan batuk yang disebabkan ramipril. Terkadang, batuk dapat sembuh dengan sendirinya. Konsultasikan dengan dokter jika batuk berlanjut dan mengganggu tidur Anda. Jika Anda berhenti mengonsumsi ramipril, mungkin butuh waktu beberapa hari hingga satu bulan untuk menyembuhkan batuk.PusingJika ramipril membuat Anda merasa pusing saat berdiri, cobalah bangun dengan sangat lambat atau tetap duduk sampai Anda merasa lebih baik. Diare atau muntahMinumlah banyak air atau konsumsi buah yang mengandung banyak air, seperti labu untuk mencegah dehidrasi. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil lebih jarang dari biasanya atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare atau muntah tanpa berbicara dengan apoteker atau dokter.Jika Anda mengalami diare atau muntah karena sakit perut atau penyakit tertentu, beri tahu dokter Anda. Anda mungkin perlu menghentikan penggunaan ramipril sementara sampai merasa lebih baik.Gatal atau ruam ringan pada kulitMinumlah antihistamin atau obat antialergi yang dapat Anda beli di apotek. Tanyakan apoteker jenis obat antihistamin yang cocok untuk Anda.Penglihatan kaburHindari mengemudi atau menggunakan alat atau mesin saat ini terjadi. Jika berlangsung selama lebih dari satu hari, bicarakan dengan dokter karena obat Anda mungkin perlu diubah.Nyeri dadaKelelahan

Nama Produk

Vivace Tablet 2,5 mg (1 Strip @ 10 Tablet)