Veneer Direct Composite 1 Gigi & Dental Check Up - A8 Dental

Veneer Direct Composite 1 Gigi & Dental Check Up di A8 Dental

A8 Dental menyediakan promo layanan perawatan gigi yaitu veneer gigi, dan dental check up dengan menggunakan intraoral camera seharga Rp 500.000

Informasi Pemeriksaan

• Paket yang telah dibeli tidak dapat dikembalikan (non-refundable)
• Setelah menyelesaikan pembayaran, Anda akan mendapatkan voucher untuk ditukarkan di hadapan petugas Faskes saat akan melakukan pemeriksaan
• Voucher berlaku 1 (satu) bulan setelah pembelian
• Silahkan melakukan booking terlebih dahulu untuk mendapat slot pemeriksaan di faskes terkait
• Waktu pemeriksaan setiap hari Senin - Minggu pukul 10:00 - 21:00 WIB (Hari Libur Nasional Tutup)
• Hanya berlaku untuk pembayaran pribadi (melalui tunai, debit dan kartu kredit)
• Tindak dilakukan dalam keadaan sehat (Tidak dalam keadaan demam, batuk, dan sesak nafas)

Mengapa Anda membutuhkan direct veneer gigi?

Veneer gigi merupakan prosedur pemasangan lapisan buatan di atas permukaan gigi untuk mengubah bentuk, panjang atau lebar gigi, warna, juga posisinya supaya gigi kembali terlihat sehat dan utuh. Biasanya, prosedur veneer gigi dilakukan sebagai solusi dari gigi yang patah, renggang, berwarna kuning, atau berlubang.

Tindakan ini akan menghasilkan gigi yang putih secara merata dan menutupi ketidaksempurnaan gigi. Contohnya, seperti memberbaiki tampilan bentuk gigi, warna gigi, atau mungkin enamel pada gigi Anda telah terkikis.

Terdapat dua jenis veneer yaitu,

• Veneer komposit biasanya dibuat dari resin berwarna seperti gigi, jenis bahan yang sama yang digunakan untuk pengikat gigi. Veneer berbahan komposit biasanya lebih mudah untuk dibuat. Veneer komposit dapat dengan mudah dilepas dan diperbaiki atau diganti dengan menambahkan material komposit baru
• Veneer porselen dibuat khusus dari bahan porselen agar sesuai dengan gigi pasien.

Apa informasi penting mengenai direct veneer?

Prosedur veneer gigi tujuannya untuk memperbaiki tampilan permukaan gigi, terutama yang disebabkan oleh kerusakan gigi, gigi patah, atau gigi yang kuning. Veneer biasanya dilakukan pada gigi di bagian depan.

Beberapa merupakan kondisi yang bisa menjadi penyebab pasien membutuhkan pemasangan veneer gigi meliputi:

• Gigi yang patah
• Bentuk gigi yang tidak teratur, tapi masih tingkat kesulitannya masih ringan
• Gigi-gigi yang renggang
• Kerusakan gigi
• Gigi yang kekuningan atau berubah warna

Yang harus diperhatikan sebelum melakukan direct veneer?

Sebelum melakukan prosedur veneer gigi sebaiknya pasien konsultasi dahulu dengan dokter mengenai risiko dan hasil veneer gigi. Setelah itu dokter gigi akan memeriksa terlebih dahulu kondisi gigi pasien.

Pemeriksaan biasanya bertujuan untuk melihat ada tidaknya kerusakan gigi dan tambalan, serta mengecek susunan gigi serta bentuk gigi. Dengan ini, dokter dapat memutuskan apakah kondisi gigi pasien memungkinkan untuk dipasangi veneer.

Bagaimana direct veneer dilakukan?

Sebelum melakukan direct maupun indirect veneer, dokter akan membersihkan dan mengikis sedikit lapisan terluar gigi atau enamel. Langkah ini memungkinkan veneer menempel dengan baik pada permukaan gigi pasien. Selanjutnya dokter akan melakukan langkah-langkah berikut ini:

• Sebelum melakukan veneer dokter akan menyesuaikan warna, bentuk dan ukurang gigi dengan veneer yang akan dipasang
• Dokter gigi akan membersihkan seluruh permukaan gigi supaya terhindar dari bakteri dan kerusakan pada gigi
• Dokter gigi harus mengikis pada lapisan tipis enamel Anda, agar membuat permukaan gigi lebih kasar untuk membantu bahan menempel dan bertahan lebih lama pada gigi Anda.
• Selanjutnya dokter akan mengoleskan zat semen khusus untuk membantu bahan resin komposit menempel dengan kuat pada gigi Anda.
• Pada tahapan terakhir, lapisan material komposit yang sangat tipis ditambahkan ke permukaan gigi Anda.
• Lapisan tersebut akan disinari oleh sinar ultraviolet yang bertujuan agar zat semen bisa mengering lebih cepat. 
• Jika Anda melakukan anestesi selama proses pemasangan, biasanya akan hilang dalam beberapa saat dan Anda bisa beraktivitas kembali seperti biasa.