Vaksin Anak, Dewasa dan Bayi Dengue (Dengvaxia) - Klinik Hanuro

Vaksin Anak, Dewasa dan Bayi Dengue (Dengvaxia) di Klinik Hanuro

Klinik Hanuro menyediakan layanan Vaksin Anak, Dewasa dan Bayi Dengue (Dengvaxia) untuk mencegah adanya penyakit demam berdarah dengan harga Rp 1.450.000,00.

Informasi Pemeriksaan

• Paket pemeriksaan yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan (non-refundable)
• Setelah menyelesaikan pembayaran, Anda akan mendapatkan voucher untuk ditukarkan kepada petugas fasilitas kesehatan saat akan melakukan pemeriksaan 
• Voucher berlaku 1 (satu) bulan setelah pembelian
• Silahkan melakukan booking terlebih dahulu untuk mendapat slot pemeriksaan di fasilitas kesehatan terkait
• Waktu layanan pemeriksaan setiap hari Senin - Sabtu pukul 08:00 - 15:00 WIB (Hari Libur Nasional tutup)
• Tidak dalam keadaan demam (suhu diatas 37,5)

Mengapa Anda membutuhkan Vaksin Dengvaxia (Dengue)?

Demam dengue merupakan penyakit endemik di daerah tropis dan subtropis, termasuk di Indonesia. Vaksin demam berdarah adalah vaksin yang digunakan untuk mengendalikan perkembangan virus demam berdarah. Vaksin demam berdarah yang tersedia saat ini adalah vaksin CYD-TDV (Dengvaxia). Vaksin ini berisi virus Dengue hidup yang dilemahkan. Virus DBD terbagi menjadi 4 jenis, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4. Maka dari itu perlunya pemberian vaksin dengvaxia untuk melindungi diri dari keempat jenis virus ini.

Yang harus diperhatikan sebelum melakukan Vaksin Dengvaxia (Dengue)?

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum menjalani Vaksin Dengvaxia (Dengue) :

• Konsultasikan kepada dokter jika memiliki alergi atau penyakit lainnya
• Apabila sedang mengalami demam atau penyakit infeksi lain sebaiknya tunda pemberian vaksin
• Konsultasikan kepada dokter jika ada riwayat alergi yang berat terhadap vaksin atau terhadap komponen vaksin
• Pasien yang mengalami kondisi imunosupresi berat tidak direkomendasikan diberikan vaksin ini
• Pemberian vaksin pada pasien yang mendapatkan kortikosteroid jangka pendek dilakukan paling cepat 3 bulan setelah terapi imunosupresi dihentikan.
• Pasien yang belum pernah mengalami infeksi dengue juga disarankan tidak menerima vaksin dengue. Pemberian vaksin dengue pada kelompok ini berhubungan dengan peningkatan risiko manifestasi demam dengue.

Bagimana Vaksin Dengvaxia (Dengue) dilakukan?

Pemberian vaksin dengvaxia (dengue) dapat dilakukan sebagai berikut :

• Penyuntikan hanya dapat dilakukan oleh tega kesehatan profesional baik Dokter maupun Perawat
• Suntikan vaksin demam berdarah diberikan secara subkutan (disuntikkan ke lapisan di bawah kulit) pada lengan atas
• Dosis vaksin diberikan 3 kali, masing-masing sebanyak 0,5 mL, dengan jarak waktu penyuntikan selama 6 bulan
• Sudut kemiringan penyuntikan 45 derajat
• Setelah vaksin disuntikkan, jarum ditarik keluar, kemudian ambil kapas kering baru lalu ditekan pada bekas suntikan
• Jika ada perdarahan kapas tetap ditekan pada lokasi suntikan hingga darah berhenti
• Jika terasa nyeri atau bengkak di area suntik, gunakan kompres dingin
• Segera periksakan diri ke dokter jika muncul efek samping yang mengganggu dan berlebih