SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
product

Tegretol CR 200 mg 10 Tablet


Harga Produk
Rp 20.000


Apotek Holong
Rp 20.000
Apotek HolongJakarta Barat
11.99 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Tegretol CR merupakan obat untuk mengatasi kejang akibat epilepsi. Obat ini mengandung senyawa aktif carbamazepine.

Carbamazepine adalah obat yang digunakan untuk mengatasi dan mencegah kejang. Obat antikejang ini bekerja dengan cara mengurangi penyebaran aktivitas kejang di otak dan memulihkan aktivitas saraf.

Selain mengatasi kejang, obat ini juga dapat digunakan untuk meredakan nyeri saraf yang disebabkan penyakit kencing manis (diabetes) dan kerusakan sistem saraf tepi (neuropati perifer). Obat ini pun dapat membantu meredakan nyeri wajah akibat gangguan saraf (trigeminal neuralgia).

Terkadang, carbamazepine digunakan untuk mengobati gangguan mental, seperti perubahan emosi (gangguan bipolar) ketika obat lain tidak bekerja.

Obat ini merupakan obat keras yang memerlukan resep dokter.

Obat yang Anda terima memiliki masa kedaluwarsa sekurang-kurangnya 4 bulan dengan kemasan yang masih tersegel.

Nikmati promo GRATIS ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di sini.

Tegretol CR 200 mg 10 Tablet
Golongan Obat
Obat Keras
Kandungan Utama
Carbamazepine
Kelas Terapi
Sistem Saraf Pusat
Klasifikasi
Epilepsi
Kategori Kehamilan
Kategori D: Terbukti menimbulkan risiko terhadap janin manusia, tapi besarnya manfaat jika digunakan oleh wanita hamil dapat dipertimbangkan (misalnya bila obat diperlukan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius karena obat yang lebih aman tidak efektif atau tidak dapat diberikan).
Mengatasi dan mencegah kejang
Carbamazepine 200 mg
Dewasa: Dosis awal: 100-200 mg, 1-2kali/hari, dapat ditingkatkan secara bertahap hingga 200 mg/hari setiap minggu
Sebaiknya dikonsumsi setelah makan
Ya
  • Mual dan muntah
  • Hindari makanan yang sulit dicerna Jangan berbaring setelah makan Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur Minumlah setidaknya enam gelas air sehari
  • Sakit kepala
  • Pastikan Anda beristirahat dan minum banyak cairan Jangan minum terlalu banyak alkohol Mintalah rekomendasi obat penghilang rasa sakit kepada dokter atau apoteker Anda Jika sakit kepala ini berlangsung selama lebih dari seminggu atau gejala semakin memburuk segera hubungi dokter Anda
  • Mengantuk
  • Saat Anda mengantuk, beristirahatlah dan jangan mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin
  • Mulut kering
  • Cobalah untuk mengonsumsi permen atau permen karet bebas gula
  • Penggunaan dosis tinggi dapat menyebabkan terjadinya perdarahan pada lambung
  • Sakit kepala yang membuat penderita mengalami sensasi seperti berputar (vertigo)
  • Jantung berdebar-debar (palpitasi)
  • Kesulitan mengeluarkan urin (retensi urin)
  • Gangguan gerakan yang dipengaruhi keadaan jiwa (psikomotor)
  • Gangguan irama jantung (aritmia)
  • Pada penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan hati
Simpan pada suhu di bawah 30°C dan terlindung dari cahaya matahari langsung
  • Pasien usia lanjut.
  • Pasien usia lanjut lebih sensitif dan lebih rentan mengalami gangguan pencernaan dibandingkan pasien yang lebih muda.
  • Ibu hamil dan menyusui.
  • Pasien penderita dengan gangguan jantung.
  • Pasien penderita kencing manis (diabetes mellitus).
  • Pasien penderita dengan gangguan fungsi hati yang berat.
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Erythromycin, isoniazidum, verapamil, diltiazem, dekstropropoksifen, viloksazin, dan simetidin
    Penggunaan bersama obat di atas dapat meningkatkan konsentrasi obat dalam plasma, sehingga dapat memicu toksisitas atau keracunan.
  • Apiksaban, rivaroxaban, nifedipine, nimodipine, efavirenz, etravirine, rilpivirine, dan ranolazin.
    Penggunaan bersama carbamazepine dapat menurunkan efektivitas obat-obatan di atas.
  • Aripiprazole.
    Penggunaan bersama carbamazepine dapat mengurangi efektivitas aripiprazole dalam mengatasi gangguan mental.
  • Lithium.
    Penggunaan bersama lithium dapat menyebabkan kerusakan ginjal.
  • Kontrasepsi oral
    Carbamazepine dapat menurunkan efektivitas kontrasepsi oral.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
  • Jika masih dekat dengan jadwal minum atau penggunaan obat sebelumnya, segera konsumsi atau gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
  • Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi atau menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
  • Jangan mengonsumsi atau menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi atau menggunakan obat
  • Jika sering lupa menggunakan atau mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal penggunaan atau minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Sakit kepala parah
  • Penglihatan kabur
  • Jantung berdebar-debar
  • Masalah hati, seperti kehilangan nafsu makan, sakit perut pada sisi kanan atas, kelelahan, gatal, urine gelap, feses berwarna tanah liat, serta penyakit kuning yang ditandai dengan kulit atau mata menjadi menguning
  • Sel darah merah rendah (anemia) yang ditandai dengan kulit pucat, kelelahan yang tidak biasa, rasa pusing, sesak napas, atau tangan dan kaki dingin
  • Masalah jantung, seperti pembengkakan, penambahan berat badan yang cepat, dan sesak napas
  • Tanda-tanda pendarahan perut, seperti feses berdarah, batuk darah, atau muntah yang terlihat seperti bubuk kopi
  • Masalah ginjal, seperti sedikit atau tidak bisa buang air kecil, serta bengkak di kaki atau pergelangan kaki
DKI0801700114A1
1 strip @ 10 tablet (200 mg)
Novartis

Sesuai kemasan per Februari 2023

SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Mengatasi dan mencegah kejang

Dewasa: Dosis awal: 100-200 mg, 1-2kali/hari, dapat ditingkatkan secara bertahap hingga 200 mg/hari setiap minggu

Sebaiknya dikonsumsi setelah makan

Mual dan muntah Hindari makanan yang sulit dicerna Jangan berbaring setelah makan Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur Minumlah setidaknya enam gelas air sehari Sakit kepala Pastikan Anda beristirahat dan minum banyak cairan Jangan minum terlalu banyak alkohol Mintalah rekomendasi obat penghilang rasa sakit kepada dokter atau apoteker Anda Jika sakit kepala ini berlangsung selama lebih dari seminggu atau gejala semakin memburuk segera hubungi dokter Anda Mengantuk Saat Anda mengantuk, beristirahatlah dan jangan mengemudi kendaraan atau menjalankan mesin Mulut kering Cobalah untuk mengonsumsi permen atau permen karet bebas gula Penggunaan dosis tinggi dapat menyebabkan terjadinya perdarahan pada lambung Sakit kepala yang membuat penderita mengalami sensasi seperti berputar (vertigo) Jantung berdebar-debar (palpitasi) Kesulitan mengeluarkan urin (retensi urin) Gangguan gerakan yang dipengaruhi keadaan jiwa (psikomotor) Gangguan irama jantung (aritmia) Pada penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan hati

Nama Produk

Tegretol CR 200 mg 10 Tablet

Total

Rp 20.000