Super Tetra Kapsul 250 mg (1 Strip @ 6 Kapsul)

Tetracycline memiliki sifat bakteriostatik, yaitu dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab infeksi.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, tetracycline diketahui memiliki status:

• Absorpsi: Diserap secara tidak sempurna dari saluran pencernaan. Kadar obat yang masuk ke dalam peredaran darah (ketersediaan hayati) sekitar 60-80%. Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu untuk konsentrasi plasma puncak) kira-kira 1-4 jam.
• Distribusi: Tersebar luas di jaringan tubuh dan cairan misalnya cairan asites, sinovial, dan pleura. Melintasi plasenta dan memasuki ASI.
• Ekskresi: Melalui urine dan feses. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) sekitar 6-12 jam.

• Infeksi saluran pernapasan
• Infeksi saluran kemih
• Infeksi kulit
• Infeksi usus
• Infeksi pada alat kelamin
• Infeksi yang disebabkan bakteri Rickettsia
• Penyakit menular seksual yang disebabkan bakteri Chlamydia trachomatis (limfogranuloma venereum)
• Infeksi yang disebabkan bakteri Neisseria meningitidis (infeksi meningokokus)
• Jerawat

Tetracycline bekerja dengan mengikat secara sementara (reversibel) subunit 30S ribosom, sehingga mencegah pengikatan RNA transfer aminoasil dan menghambat sintesis protein bakteri, sehingga mampu menghambat pertumbuhan sel bakteri tersebut.

Tetracycline HCl 250 mg

1 kapsul sebanyak 3-4 kali/hari.

Dikonsumsi dalam keadaan perut kosong, setidaknya satu sebelum dan dua jam sesudah makan.

• Mual, muntah, dan diare
  Konsumsi makanan sederhana dan hindari makanan berlemak atau pedas. Jika efek samping ini masih berlanjut, bicarakan dengan dokter Anda.
• Sakit perut
  Cobalah beristirahat. Makan dan minum secara perlahan, serta makan lebih sedikit tetapi lebih sering. Kompres perut Anda dengan handuk hangat atau botol berisi air panas. Jika Anda sangat kesakitan, segera hubungi dokter atau apoteker.
• Bercak putih atau luka di dalam mulut atau di bibir
• Lidah bengkak, hitam, atau terasa seperti "berbulu"
• Luka atau bengkak di area rektal atau alat kelamin
• Gatal atau keputihan pada vagina
• Kesulitan menelan
• Kehilangan nafsu makan

Simpan pada suhu di bawah 25°C dan terlindung dari cahaya matahari langsung.

• Pasien dengan penyakit autoimun yang berhubungan dengan saraf dan otot (miastenia gravis)
• Pasien dengan gangguan ginjal hati dan ringan sampai sedang

Kategori D: Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat ini menimbulkan risiko pada janin manusia.
Penggunaan pada ibu hamil dapat dipertimbangkan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin. Misalnya, bila obat dibutuhkan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius, di saat obat lain tidak efektif atau tidak bisa diberikan.

• Pasien yang alergi terhadap tetracycline
• Penggunaan bersama methoxyflurane dan retinoid atau vitamin A
• Anak-anak berusia delapan tahun ke bawah
• Penderita gangguan ginjal berat
• Ibu hamil dan menyusui

• Tretinoin
  Penggunaan bersama dapat berbahaya bagi ginjal.
• Vaksin
  Penggunaan vaksin dengan antibiotik seperti tetracycline dapat mengurangi aktivitas vaksin.
• Lomitapide, mipomersen, dan pexidartinib
  Obat-obatan di atas dapat menyebabkan masalah pada hati. Penggunaan dengan obat lain yang juga dapat memengaruhi hati, seperti tetracycline dapat meningkatkan risiko tersebut.

• Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
  Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
• Sudah mendekati jadwal berikutnya
  Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
• Jangan menggandakan dosis yang terlewat
  Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter.
• Sering lupa mengonsumsi obat
  Jika sering lupa untuk mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami:

• Kulit pucat atau menguning dan mudah memar atau perdarahan
• Kulit melepuh, mengelupas, dan ruam merah yang parah
• Demam, menggigil, badan pegal, dan gejala flu
• Tanda-tanda infeksi baru