Renalyte Larutan 200 ml
Tersedia 120 Penjual
Deskripsi
Renalyte larutan adalah obat yang berfungsi untuk mencegah terjadinya kehilangan cairan tubuh secara drastis atau dehidrasi akibat diare dan muntah-muntah. Obat ini juga dapat digunakan untuk menggantikan elektrolit tubuh yang hilang.
Cairan tubuh merupakan larutan yang terdiri dari air dan zat tertentu. Sementara, elektrolit adalah partikel kimia yang berubah menjadi ion bermuatan negatif dan positif, serta memiliki peran vital untuk memelihara fungsi organ tubuh agar dapat bekerja optimal.
Cairan dan elektrolit dibutuhkan untuk menunjang aktivitas tubuh sehari-hari. Kedua komponen tubuh tersebut akan hilang apabila tubuh mengeluarkan terlalu banyak cairan, seperti sering buang air kecil, muntah-muntah, diare, serta berkurangnya asupan air.
Kekurangan cairan tubuh dan elektrolit akan menyebabkan dehidrasi yang dapat memicu penyakit lain dalam tubuh.
Oleh karena itu, penderita diare dan muntah-muntah sebaiknya diberikan Renalyte larutan yang mengandung zat aktif natrium, kalium, glukosa, klorin, dan sitrat.
Perpaduan kandungan tersebut akan menggantikan cairan tubuh dan mengatasi dehidrasi, serta membantu penyembuhan diare.
Obat ini termasuk dalam golongan obat bebas yang tidak membutuhkan resep dokter.
Beli obat online di Toko SehatQ, pasti asli dan aman digunakan!
Nikmati promo GRATIS ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di sini.
Indikasi (manfaat)
- Menggantikan cairan tubuh yang hilang
- Mencegah terjadinya kekurangan cairan dalam tubuh (dehidrasi)
- Membantu terapi penyembuhan pasien diare
- Menurunkan tingkat keasaman tubuh (asidosis) akibat diare dan muntah-muntah
Kalium adalah kation utama pada cairan tubuh yang dapat menunjang metabolisme karbohidrat dan menjaga keseimbangan asam basa tubuh. Perpaduan kalium dan natrium akan mengembalikan elektrolit tubuh yang hilang ketika diare.
Natrium merupakan kation yang diperlukan untuk mengontrol distribusi air dalam tubuh dan mengembalikan ion-ion elektrolit. Natrium yang dikombinasikan dengan glukosa akan menjadi pompa aktif untuk membantu transportasi ion dan molekul glukosa melewati membran sel.
Glukosa merupakan gula alami yang menjadi sumber energi dalam proses metabolisme sel dan mudah diubah menjadi lemak untuk menyimpan cadangan energi. Glukosa juga akan membantu natrium, agar kandungan air dan elektrolit dapat diserap lebih mudah oleh tubuh.
Klorin sering digunakan untuk menghambat perkembangan bakteri dan kuman dalam produk. Sementara, sitrat akan membantu memperbaiki kondisi asidosis pada tubuh akibat diare.
Komposisi
- Natrium 15 mEq
- Kalium 4 mEq
- Glukosa 4 g
- Klorin 13 mEq
- Sitrat 2 mEq
Dosis
Dosis disesuaikan dengan kondisi individu dan tingkat keparahan dehidrasi atau ikuti anjuran dokter.
Aturan pakai
Dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan.
Efek Samping
- Sering haus
Penuhi asupan air mineral di tubuh sebanyak dua liter per hari. Bagi penderita diare, dehidrasi, atau muntah-muntah, asupan cairan harus lebih banyak lagi untuk mencegah hilangnya cairan tubuh secara drastis. - Mual
Konsumsilah makanan ringan, tidak berminyak, atau pedas agar perut terasa nyaman kembali. Jika efek samping berlanjut, segera hubungi dokter. - Perut kembung
Berikan kompresan air hangat dan lakukan pijatan ringan pada perut. Hindari rokok atau minuman bersoda agar tidak memperparah kondisi perut dan konsumsi makanan secara perlahan. - Muntah
Perbanyak minum air untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah dehidrasi. Dehidrasi yang dibiarkan berlanjut akan menyebabkan penurunan frekuensi buang air kecil dan mengganggu keseimbangan tubuh. - Peningkatan kadar gula dalam darah
- Gangguan pembekuan darah
- Warna tinja menghitam
- Kesemutan atau mati rasa
- Berkurangnya air liur dan air mata
- Demam
- Tekanan darah meningkat
- Sakit kepala
- Pusing
- Sering buang air besar (diare)
- Rasa tidak nyaman di perut
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30°C.
Perhatian Khusus
- Pasien yang mengalami penyakit kardiovaskular, seperti gagal jantung, detak jantung tidak beraturan (aritmia), dan blok atrioventrikular
- Pasien yang memiliki jaringan parut di organ hati (sirosis hati)
- Penderita gangguan hati dan ginjal ringan
- Ibu hamil dan menyusui
- Pasien dengan tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Pasien yang mengalami pembengkakan tubuh akibat bertumpuknya cairan (edema)
- Wanita hamil yang mengalami komplikasi berupa meningkatnya tekanan darah (preeklampsia)
- Pasien yang mengalami cedera otak
- Pasien dengan kondisi kekurangan nutrisi kronis (malnutrisi berat)
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
- Pasien yang alergi berat terhadap salah satu kandungan obat ini
- Pasien yang mengalami dehidrasi berat
- Pasien yang mengalami gangguan penyerapan glukosa-galaktosa
- Pasien penderita stroke
- Pasien dengan penyakit kencing manis (diabetes) yang mengalami kehilangan kesadaran karena kadar gula yang tidak seimbang (koma diabetes)
- Pasien yang memiliki gangguan pencernaan kronis
- Pasien yang memiliki kadar kalium dan klorida tinggi dalam darah (hiperkalemia dan hiperkloremia)
- Pasien yang memiliki kadar asam sangat tinggi dalam tubuh (asidosis)
- Pasien dengan gangguan ginjal berat atau gagal ginjal
Nomor Izin Edar
