Lakukan vaksinasi dengan membeli promo Paket Vaksin Tetraxim DPT + Polio di Klinik Utama Amnion, Tangerang Selatan dengan harga Rp 761.000,00.
Imunisasi DPT adalah salah satu vaksin yang wajib diberikan pada anak sebelum berusia satu tahun. Manfaat imunisasi DPT adalah untuk mengatasi penyakit difteri, pertusis atau batuk rejan, dan tetanus.
Sedangkan Vaksin polio adalah cara paling efektif mencegah tubuh terinfeksi virus penyebab lumpuh layu. Dua tipe imunisasi yang perlu diberikan sejak bayi berupa vaksin tetes (OPV) dan vaksin suntik (IPV)
Vaksin polio perlu diberikan sejak bayi baru lahir. Tentu, pemberian vaksin ini bertujuan untuk memberikan perlindungan tubuh terhadap infeksi virus penyebab polio. Diketahui, polio menyebabkan lumpuh layu.
Vaksin DPT adalah salah satu jenis imunisasi yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan. Pemberian vaksin DPT untuk mencegah penyakit ini juga masuk ke kategori program imunisasi dasar lengkap yang harus diberikan sebelum bayi menginjak usia 1 tahun.
Jumlah keseluruhan saat memberikan imunisasi DPT sebanyak lima kali, sejak anak usia 2 bulan hingga 6 tahun. Imunisasi yang keempat dilakukan saat bayi berusia 18 dan yang terakhir pada usia 5 tahun.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menganjurkan pemberian imunisasi dasar sebanyak tiga kali, yaitu pada usia 2 bulan, 3 bulan, dan 4 bulan. Petunjuk yang diterbitkan IDAI juga menyarankan, jarak pemberian imunisasi DPT pada tiga dosis pertama selama 4-6 minggu.
Imunisasi DPT diberikan dalam sediaan suntikan. Perlu diingat, satu dosis imunisasi setara dengan satu suntikan setiap jadwal imunisasi.
Polio umumnya dialami oleh anak-anak berusia di bawah 5 tahun. Akan tetapi, orang dewasa dengan kekebalan tubuh yang lemah juga dapat terkena polio.
Saat bayi baru lahir, mereka akan mendapatkan imunisasi ini dengan cara diteteskan pada mulut. Pada bayi berusia yang lebih besar, jenis vaksin ini akan diberikan melalui suntikan pada paha. Vaksin yang diteteskan disebut juga dengan oral polio vaccine (OPV), sedangkan vaksin yang disuntikkan dikenal dengan inactivated polio vaccine (IPV).
Tidak ada perhatian khusus sebelum melakukan vaksin di Klinik Utama Amnion. Namun pastikan pasien dalam keadaan sehat dan tidak demam tinggi.
Prosedur vaksin di Klinik Utama Amnion ini diberikan melalui suntikan pada lengan atas sebelah kanan yang disuntikkan secara intrakutan (di bawah kulit).