Lakukan pemeriksaan dengan Paket Operasi Tonsilektomi di Brawijaya Hospital Antasari, Jakarta Selatan, DKI Jakarta dengan harga Rp 14.000.000,00.
Operasi amandel adalah pembedahan yang dilakukan untuk mengangkat amandel (tonsil). Amandel merupakan kelenjar yang terletak di belakang tenggorokan. Organ ini mengandung banyak sel darah putih yang membantu sistem imun tubuh untuk melawan infeksi.
Prosedur yang dikenal juga dengan nama tonsilektomi ini dulunya sering dilakukan untuk mengatasi infeksi dan radang amandel (tonsilitis). Namun saat ini, tonsilektomi juga dapat dianjurkan pada pasien dengan masalah pernapasan saat tidur dan tonsilitis yang berulang atau tidak membaik dengan obat-obatan.
Tonsilitis lebih sering dialami anak-anak, sehingga operasi amandel lebih banyak dilakukan pada anak daripada dewasa. Tapi gangguan pada amandel dapat terjadi pada segala usia, dan kerap membutuhkan operasi untuk mengatasinya.
Radang amandel atau tonsilitis adalah iritasi dan pembengkakan pada amandel yang berada di belakang tenggorokan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri.
Gejala peradangan amandel diantaranya termasuk amandel merah dan bengkak, kesulitan menelan, demam, sakit kepala, dan sakit atau nyeri lainnya. Peradangan amandel juga terkadang menyebabkan seseorang kehilangan suara.
Radang amandel paling umum terjadi pada anak-anak, walaupun bisa juga terjadi pada orang dewasa dan orang tua. Apabila tidak ditangani dengan baik, radang amandel dapat menyebabkan beberapa komplikasi serius.
Pada umumnya, operasi amandel dilakukan untuk mengatasi tonsilitis atau radang amandel. Kondisi ini lebih sering dialami anak-anak karena sistem imun tubuh pada tonsil paling aktif sebelum pubertas.
Sistem kekebalan tubuh anak juga belum berkembang dengan sempurna karena belum banyak terpapar oleh bakteri maupun virus.
Dokter akan merekomendasikan pasien anak-anak untuk menjalani tonsilektomi apabila:
- Ukuran amandel yang terlalu besar
Ukuran tonsil yang terlalu besar dapat menutup saluran napas dan membuat pasien kesulitan bernapas, terutama ketika tidur.
Anak juga dapat mendengkur serta berhenti bernapas selama beberapa saat ketika tonsil menghalangi saluran pernapasan. Kondisi ini dikenal dengan nama obstructive sleep apnea, dan dapat menyebabkan masalah belajar, perilaku, pertumbuhan, dan memicu kelainan jantung.
- Tonsilitis berulang
Dokter mungkin menganjurkan operasi amandel pada anak yang mengalami infeksi tonsil berulang dengan frekuensi sebagai berikut:
- Lima hingga tujuh kali dalam setahun
- Lima kali atau lebih dalam setahun selama dua tahun berturut-turut
- Tiga kali atau lebih dalam setahun selama tiga tahun berturut-turut
Radang amandel paling sering menyerang anak-anak antara usia prasekolah dan usia pertengahan remaja. Tanda-tanda umum dan gejala radang amandel termasuk:
Pada anak-anak yang tidak dapat menjelaskan keluhan mereka, tanda-tanda radang amandel mungkin termasuk:
Penyebab utama radang amandel adalah infeksi virus. Namun infeksi bakteri juga dapat meicu penyakit ini.
Bakteri yang paling umum menyebabkan radang amandel adalah Streptococcus pyogenes (streptococcusgrup A), yakni bakteri yang menyebabkan radang tenggorokan.
Tidak ada perhatian khusus sebelum melakukan Operasi Tonsilektomi di Brawijaya Hospital Antasari, namun pasien dapat berkonsultasi dahulu jika diperlukan.
Prosedur Operasi Tonsilektomi di Brawijaya Hospital Antasari ini dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di fasilitas kesehatan terkait.