Paket Buta Warna & Narkoba di Klinik Hanuro
Lakukan pemeriksaan Paket Buta Warna & Narkoba di Klinik Hanuro, Bekasi, Jawa Barat dengan harga Rp 380.000,00. Pemeriksaan ini meliputi:
- Narkoba 3 Parameter
- Tes Buta Warna
- Surat Keterangan Sehat
Informasi Pemeriksaan
- Paket pemeriksaan yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan (non-refundable)
- Setelah menyelesaikan pembayaran, Anda akan mendapatkan voucher untuk ditukarkan kepada petugas fasilitas kesehatan saat akan melakukan pemeriksaan
- Voucher berlaku 1 (satu) bulan setelah pembelian
- Silahkan melakukan booking terlebih dahulu untuk mendapat slot pemeriksaan di fasilitas kesehatan terkait
- Waktu layanan pemeriksaan setiap hari Senin - Sabtu pukul 08:00 - 15:00 WIB (Hari Libur Nasional tutup)
- Tidak dalam keadaan demam (suhu diatas 37,5)
- Hasil pemeriksaan akan dikirimkan melalui email atau whatsapp
Mengapa Anda membutuhkan test Buta Warna & Narkoba?
Tes buta warna parsial adalah prosedur pemeriksaan medis untuk mengetahui apakah mata mampu melihat atau membedakan warna dengan baik. Pemeriksaan ini sering kali dilakukan untuk mendapatkan surat keterangan buta warna yang diperlukan sebagai syarat melamar pekerjaan atau melanjutkan studi.
Tes narkoba adalah pemeriksaan yang digunakan untuk mendeteksi jenis dan kadar obat-obatan terlarang dalam tubuh. Jenis obat-obatan terlarang yang sering diperiksa meliputi mariyuana, opioid, amfetamin, kokain, dan phencyclidine (PCP).
Yang harus diperhatikan sebelum melakukan test Buta Warna & Narkoba?
Apa saja persiapan yang harus dilakukan sebelum test buta warna :
Alat bantu penglihatan seperti kacamata atau lensa kontak perlu tetap digunakan selama pemeriksaan. Dokter akan mengajukan pertanyaan terkait obat-obatan atau suplemen yang sedang dikonsumsi, kondisi medis yang sedang diderita, dan riwayat buta warna dalam keluarga.
Yang perlu diperhatikan untuk sebelum melakukan test narkoba sebagai berikut :
Tidak ada persiapan khusus yang diperlukan untuk menjalani tes ini. Namun Anda mungkin perlu memberitahukan pada dokter terkait obat-obatan atau suplemen yang sedang Anda konsumsi. Pasalnya, obat-obatan ini bisa saja berpengaruh pada hasil tes.
Bagimana test Buta Warna & Narkoba dilakukan?
Prosedur test buta warna yang dikenal juga dengan nama tes Ishihara ini meliputi:
- Pasien akan diminta untuk menutup salah satu mata.
- Dengan mata yang terbuka, dokter akan menunjukkan serangkaian kartu yang berisi pola berbentuk titik-titik aneka warna. Terdapat angka atau simbol di dalam pola tersebut.
- Pasien akan diminta untuk mengidentifikasi angka atau simbol tersebut. Penderita buta warna akan mengalami kesulitan dalam membedakan pola dengan angka atau simbol tersebut.
- Setelah mengecek satu mata, mata lainnya akan diperiksa.
- Dokter mungkin akan meminta pasien memberi deskripsi intensitas warna yang dilihat oleh satu mata dan mata lainnya. Hal ini dilakukan karena pasien mungkin mengalami gangguan dalam melihat intensitas warna.
Prosedur test Narkoba sebagai berikut :
- Test Narkoba lewat sampel urine : Sampel yang diambil adalah urine pancar tengah, yang dikenal juga dengan nama midstream atau clean catch.
- Test Narkoba lewat sampel darah : Tes ini juga akan dilakukan di laboratorium dan hanya berlangsung kurang dari lima menit.
- Test Narkoba lewat sampel rambut : Pada tes ini, beberapa helai rambut dari kepala pasien akan diambil untuk dianalisis di laboratorium.