SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Narfoz Tablet adalah obat untuk mencegah terjadinya mual dan muntah pasca operasi dan kemoterapi.

Narfoz Tablet 8 mg (1 Strip @ 6 Tablet)


Harga Produk
Mulai dari
Rp 142.467


Tersedia 52 Penjual

Urutkan
Apotek Sari Suci
Rp 224.293
Apotek Sari SuciKota Jakarta Pusat
3.29 km
Apotek Plaza Medika Grogol
Rp 213.000
Apotek Plaza Medika GrogolKota Jakarta Barat
3.65 km
Apotek Sehat Krendang
Rp 168.500
Apotek Sehat KrendangKota Jakarta Barat
3.73 km
Apotek Golden Star
Rp 151.561
Apotek Golden StarKota Jakarta Barat
3.86 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Narfoz Tablet adalah obat yang digunakan untuk mencegah terjadinya mual dan muntah pasca operasi, kemoterapi, dan radioterapi. Obat ini mengandung zat aktif Ondansentron.

Obat ini termasuk dalam obat golongan antiemetik yang mampu menghalangi terbentuknya senyawa alami di tubuh yang bernama serotonin. Dengan terhambatnya aksi serotonin, maka sensasi rasa mual akan berkurang dan keinginan untuk muntah akan berhenti.

Narfoz Tablet merupakan obat keras yang hanya bisa didapat menggunakan resep dokter.

Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Narfoz Tablet 8 mg (1 Strip @ 6 Tablet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama

Ondansetron

Kelas Terapi

Sistem Saluran Cerna

Klasifikasi

Antiemetik

Informasi Zat Aktif

Ondansetron merupakan obat antiemetik yang berada dalam kelas obat antagonis reseptor serotonin 5-HT3. Obat ini bekerja dengan menghalangi pelepasan serotonin di usus dan sistem saraf pusat.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, ondansetron diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap secara pasif dan sempurna dari saluran pencernaan. Kadar obat yang masuk ke dalam peredaran darah sedikit ditingkatkan dengan makanan. Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma adalah 1,5-2 jam.
  • Distribusi: Tersebar luas di dalam tubuh, termasuk eritrosit. Melintasi plasenta. Volume distribusi sebanyak 1,9 L/kg. Pengikatan protein plasma sekitar 70-76%.
  • Metabolisme: Dimetabolisme secara ekstensif di hati.
  • Ekskresi: Melalui urine dan feses. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) sekitar 3-6 jam.

Indikasi (manfaat)

Mencegah terjadinya mual dan muntah pasca operasi, kemoterapi, dan radioterapi.

Komposisi

Ondansetron 8 mg.

Dosis

8 mg sebanyak 2 kali/hari sebelum dilakukan radioterapi.

Aturan pakai

Dikonsumsi sebelum makan.

Perlu Resep

Ya

Efek Samping

  • Sakit kepala
  • Nyeri ulu hati
  • Sembelit

Cara Penyimpanan

Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.

Perhatian Khusus

Wanita hamil dan ibu menyusui.

Kategori Kehamilan

Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya.
Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien yang memiliki gangguan irama jantung
  • Penggunaan bersamaan dari apomorphine

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Dapat mengurangi efek analgesik tramadol
  • Rifampisin dan penginduksi CYP3A4 lainnya dapat mengurangi tingkat atau efek ondansetron
  • Penggunaan bersama agen QT-memperpanjang (misalnya antiaritmia) dapat menyebabkan perpanjangan aditif interval QT
  • Dapat meningkatkan risiko aritmia dengan obat kardiotoksik (misalnya anthracyclines)
  • Dapat meningkatkan efek hipotensif dari apomorphine.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Jika efek samping tidak kunjung hilang atau bertambah buruk, segera hubungi dokter Anda.

Nomor Izin Edar

DKL9521618717B1

Kemasan

1 strip @ 6 tablet (8 mg)

Produsen

Pharos
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Mencegah terjadinya mual dan muntah pasca operasi, kemoterapi, dan radioterapi.

8 mg sebanyak 2 kali/hari sebelum dilakukan radioterapi.

Dikonsumsi sebelum makan.

Sakit kepalaNyeri ulu hatiSembelit

Nama Produk

Narfoz Tablet 8 mg (1 Strip @ 6 Tablet)

Total

Rp 224.293