Mofacort Krim 0,1% - 5 g

Mometasone merupakan obat golongan kortikosteroid berkekuatan sedang yang mampu mengurangi pembengkakan, gatal, dan kemerahan.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, mometasone diketahui memiliki status:

• Absorpsi: Diserap sebanyak 1%. Tidak diserap ke seluruh tubuh.
• Distribusi: Volume distribusi adalah 152 L dan ikatan protein plasma 98-99%.
• Metabolisme: Menjalani metabolisme di hati.
• Ekskresi: Dikeluarkan melalui feses dan urine. Waktu obat dikeluarkan tubuh (paruh eliminasi) sekitar 5 jam.

Mengatasi berbagai kondisi kulit, seperti:

• Peradangan pada kulit yang menyebabkan gatal, dan ruam pada kulit (dermatitis atopik)
• Alergi dan ruam pada kulit
• Meredakan alergi, pembengkakan, gatal, dan kemerahan pada kulit
• Ruam merah dan bersisik pada kulit yang disebabkan karena terjadi peradangan kulit (eksim)
• Peradangan pada kulit yang ditandai dengan ruam merah serta kulit kering, tebal, bersisik, dan mudah terkelupas (psoriasis)

Mometasone mampu mengurangi aksi senyawa kimia dalam tubuh yang dapat menyebabkan peradangan. Obat ini juga akan mengaktifkan zat alami di kulit untuk mengurangi pembengkakan, kemerahan, dan gatal-gatal.

Tiap 1 g: mometasone furoate 1 mg

Oleskan sebanyak 1 kali/hari.

Oleskan tipis-tipis pada bagian kulit yang sakit.

• Penipisan kulit, garis samar pada kulit (stretch mark), peradangan kulit (dermatitis kontak alergi), jerawat, kulit kemerahan dan bintik seperti jerawat (rosacea), dan pertumbuhan rambut di tempat aplikasi
  Efek samping tersebut biasanya hanya akan memengaruhi Anda jika Anda menggunakan mometasone jangka panjang.
• Sensasi kulit seperti terbakar
  Jika Anda merasa kulit seperti terbakar setelah menggunakan mometasone furoate, Anda tidak perlu khawatir sebab efek samping ini akan berlangsung selama beberapa hari dan setelah itu kondisi kulit Anda akan membaik.
• Gatal pada sebagaian atau seluruh tubuh (pruritus)
• Penipisan kulit
• Kesemutan (parestesia)

Simpan pada suhu di bawah 25°C.

• Pasien yang memiliki kulit yang terbakar atau rusak
• Pasien yang mengalami pengelupasan atau penipisan kulit
• Wanita hamil atau pasien yang sedang merencanakan kehamilan
• Ibu menyusui
• Pasien dengan jerawat atau bintik kemerahan seperti jerawat (rosacea)
• Pasien yang memiliki infeksi yang aktif

Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Mofacort krim pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.

• Pasien yang memiliki alergi terhadap mometasone furoate
• Pasien yang memiliki penyakit herpes simpleks
• Pasien dengan tuberkulosa kulit
• Pasien yang menderita cacar air (varisela)

• Amprenavir, erythromycin, itraconazole, dan ketoconazole
  Amprenavir dapat meningkatkan penyerapan mometasone hidung ke dalam aliran darah. Dalam beberapa kasus, hal ini dapat meningkatkan efek samping seperti pembengkakan, penambahan berat badan, tekanan darah tinggi, glukosa darah tinggi, kelemahan otot, depresi, jerawat, kulit menipis, stretch mark, mudah memar, kehilangan kepadatan tulang, katarak, ketidakteraturan menstruasi, pertumbuhan rambut wajah atau tubuh berlebihan, dan distribusi lemak tubuh yang tidak normal terutama di wajah, leher, punggung, dan pinggang

• Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
  Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
• Sudah mendekati jadwal berikutnya
  Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
• Jangan menggandakan dosis yang terlewat
  Jangan menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter.
• Sering lupa menggunakan obat
  Jika sering lupa untuk menggunakan obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal penggunaan obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Hentikan penggunaan mometasone dan segera hubungi dokter jika mengalami:

• Kulit menjadi lebih merah atau bengkak serta keluar cairan kuning
• Tanda masalah kelenjar adrenal, seperti sakit perut yang sangat parah, muntah, merasa sangat lelah, pusing, atau pingsan, kelemahan otot, perubahan suasana hati, kehilangan nafsu makan, dan penurunan berat badan
• Gangguan penglihatan
• Perubahan pigmen pada kulit yang ditandai timbulnya bercak lebih terang atau lebih gelap pada kulit
• Timbul benjolan berisi nanah di bawah kulit ketika obat ini digunakan untuk mengatasi psoriasis

1 box isi 1 tube @ 5 g