SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Lodia Tablet adalah untuk meredakan diare atau buang air besar yang terjadi secara terus-menerus

Lodia Tablet 2 mg (6 Strip @ 10 Tablet)


Harga Produk
Mulai dari
Rp 75.781


Tersedia 50 Penjual

Urutkan
Apotek Kota Bambu
Rp 82.200
Apotek Kota BambuKota Jakarta Barat
2.95 km
Apotek Fit
Rp 83.540
Apotek FitKota Jakarta Selatan
6.11 km
Apotek Iqro
Rp 90.000
Apotek IqroKota Jakarta Utara
9.18 km
Apotek Sehat Bersama 1
Rp 83.014
Apotek Sehat Bersama 1Kota Jakarta Timur
10.72 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Lodia Tablet adalah untuk meredakan diare atau buang air besar yang terjadi secara terus-menerus, baik diare yang diketahui penyebabnya atau yang berlangsung hingga dua minggu (diare kronis).

Obat ini mengandung zat aktif loperamide HCl. Zat aktif ini juga dapat digunakan untuk mengendalikan diare yang berhubungan dengan penyakit radang usus, ketika seluruh atau sebagian lapisan usus bengkak, teriritasi, atau terluka.

Loperamide juga digunakan untuk mengurangi jumlah cairan pada pasien yang menjalani ileostomy, yaitu pembedahan yang dilakukan dengan cara menyambungkan ileum (bagian paling bawah usus halus) dengan permukaan perut.

Lodia tablet merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter.

Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Indikasi (manfaat)

  • Mengobati diare akut atau yang berlangsung kurang dari dua minggu dan diare kronis atau yang berlangsung lebih dari dua minggu
  • Mengobati diare yang terjadi saat perjalanan atau bepergian

Loperamide berada dalam kelas obat agen antidiare. Loperamide membantu meredakan diare tetapi tidak mengobati penyebab diare, seperti infeksi atau sakit perut.

Komposisi

Loperamide HCl 2 mg

Dosis

Diare akut non spesifik:

  • Dosis awal: 2 tablet/hari
  • Dosis lazim: 1-2 tablet sebanyak 1-2 kali/hari

Diare kronik:

  • Dosis awal: 2-4 tablet/hari
  • Dosis maksimal: 8 tablet/hari

Hentikan terapi apabila setelah 48 jam tidak menunjukan perbaikan. Peningkatan dosis dapat terjadi sesuai dengan anjuran dari dokter.

Aturan pakai

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Efek Samping

  • Sakit kepala
    Istirahat yang cukup dan konsumsi banyak cairan. Jangan minum terlalu banyak alkohol. Minta apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Segera hubungi dokter jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah buruk.
  • Pusing
    Jika loperamide membuat Anda merasa pusing saat berdiri, cobalah bangun dengan sangat lambat atau tetap duduk sampai Anda merasa lebih baik. Berhati-hatilah saat mengemudi atau menggunakan mesin.
  • Konstipasi (sembeliti)
    Hentikan penggunaan loperamid dan minum banyak air. Jika cara ini tidak membantu, segera hubungi apoteker atau dokter Anda.
  • Sakit perut
    Konsumsi loperamid dengan atau setelah makan. Makanlah dalam jumlah sedikit dan hindari makanan pedas.
  • Pelebaran atau pembesaran usus besar yang dapat menyebabkan pecahnya usus besar (megakolon toksik)
  • Gas atau cairan menumpuk di dalam perut yang menyebabkan perut atau pinggang mengembung melebihi ukuran normal (distensi abdomen)
  • Pembengkakan akibat penumpukan cairan pada beberapa bagian tubuh, biasanya berada di sekitar mata, pipi, atau bibir (angioedema)
  • Gatal pada sebagian atau seluruh tubuh (pruritus)
  • Kehilangan kesadaran sementara (sinkop)
  • Detak jantung berdetak terlalu cepat
  • Otot usus mengalami kelumpuhan (ileus)
  • Lesu
  • Ruam pada kulit
  • Kelelahan
  • Mual
  • Nyeri pada perut
  • Feses berdarah
  • Nyeri pada perut
  • Mulut kering
  • Pusing
  • Muntah
  • Ruam pada kulit

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu di bawah 30°C.

Perhatian Khusus

  • Pasien penderita acquired immune deficiency syndrome (AIDS)
  • Pasien yang mengalami pendarahan pada leher kandung kemih
  • Pasien penderita peningkatan tekanan bola mata (glaukoma)
  • Pasien penderita penyumbatan pada bagian yang menyambungkan lambung dengan usus dua belas jari (pyloric)
  • Pasien penderita gangguan irama jantung (aritmia)
  • Pasien penderita gangguan hati
  • Hentikan penggunaan jika terjadi sembelit, perut kembung, dan kelumpuhan pada usus (ileus)
  • Dapat menyebabkan kekurangan cairan (dehidrasi), sehingga harus mengonsumsi cairan dan elektrolit
  • Anak-anak berusia 2 tahun ke bawah
  • Ibu hamil dan menyusui

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien yang memiliki alergi terhadap loperamide
  • Pasien yang mengalami demam tinggi
  • Pasien penderita diare karena infeksi
  • Pasien yang mengalami diare berdarah
  • Pasien dengan kondisi otot usus mengalami kelumpuhan (ileus)
  • Pasien dengan peradangan kronis yang terjadi pada usus besar
  • Pasien dengan kondisi gas atau cairan menumpuk di dalam perut yang menyebabkan perut atau pinggang mengembung (distensi abdomen)
  • Pasien dengan kondisi peradangan pada usus besar atau usus halus (enterokolitis)
  • Hindari penggunaan pada pasien yang mengalami kesulitan buang air besar (konstipasi)
  • Bayi

Nomor Izin Edar

DKL8522205717A1
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Mengobati diare akut atau yang berlangsung kurang dari dua minggu dan diare kronis atau yang berlangsung lebih dari dua mingguMengobati diare yang terjadi saat perjalanan atau bepergianLoperamide berada dalam kelas obat agen antidiare. Loperamide membantu meredakan diare tetapi tidak mengobati penyebab diare, seperti infeksi atau sakit perut.

Diare akut non spesifik:Dosis awal: 2 tablet/hariDosis lazim: 1-2 tablet sebanyak 1-2 kali/hariDiare kronik:Dosis awal: 2-4 tablet/hariDosis maksimal: 8 tablet/hariHentikan terapi apabila setelah 48 jam tidak menunjukan perbaikan. Peningkatan dosis dapat terjadi sesuai dengan anjuran dari dokter.

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Sakit kepalaIstirahat yang cukup dan konsumsi banyak cairan. Jangan minum terlalu banyak alkohol. Minta apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Segera hubungi dokter jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah buruk.PusingJika loperamide membuat Anda merasa pusing saat berdiri, cobalah bangun dengan sangat lambat atau tetap duduk sampai Anda merasa lebih baik. Berhati-hatilah saat mengemudi atau menggunakan mesin.Konstipasi (sembeliti)Hentikan penggunaan loperamid dan minum banyak air. Jika cara ini tidak membantu, segera hubungi apoteker atau dokter Anda.Sakit perutKonsumsi loperamid dengan atau setelah makan. Makanlah dalam jumlah sedikit dan hindari makanan pedas.Pelebaran atau pembesaran usus besar yang dapat menyebabkan pecahnya usus besar (megakolon toksik)Gas atau cairan menumpuk di dalam perut yang menyebabkan perut atau pinggang mengembung melebihi ukuran normal (distensi abdomen)Pembengkakan akibat penumpukan cairan pada beberapa bagian tubuh, biasanya berada di sekitar mata, pipi, atau bibir (angioedema)Gatal pada sebagian atau seluruh tubuh (pruritus)Kehilangan kesadaran sementara (sinkop)Detak jantung berdetak terlalu cepatOtot usus mengalami kelumpuhan (ileus)LesuRuam pada kulitKelelahanMualNyeri pada perutFeses berdarahNyeri pada perutMulut keringPusingMuntahRuam pada kulit

Nama Produk

Lodia Tablet 2 mg (6 Strip @ 10 Tablet)

Total

Rp 82.200