Lexadium tablet adalah obat yang digunakan untuk mengatasi diare kronis dan diare akut nonspesifik. Diare akut pada orang dewasa dimulai secara tiba-tiba dan dalam banyak kasus mereda dalam beberapa hari.
Penyebab paling umum dari diare akut adalah infeksi bakteri, virus, dan kuman.
Tidak hanya itu, obat ini juga dapat mengobati diare pada pasien yang memiliki penyakit radang usus.
Lexadium tablet mengandung zat aktif loperamide. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter.
Selain mengonsumsi obat, penderita diare harus banyak minum air untuk mencegah dehidrasi atau kehilangan cairan tubuh.
Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!
Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher
Loperamide bekerja dengan mengurangi aliran cairan dan elektrolit ke dalam usus serta memperlambat pergerakan usus untuk mengurangi frekuensi pergerakan di dalamnya.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, loperamide diketahui memiliki status:
Loperamide dapat mengurangi kecepatan pergerakan makanan di dalam usus, sehingga makanan akan berada di usus lebih lama. Obat ini juga memungkinkan lebih banyak air yang diserap kembali ke tubuh, sehingga membuat feses lebih padat dan frekuensi buang air besar pun berkurang.
Karena loperamide dapat mengatur perjalanan makanan di sistem pencernaan, obat ini juga dapat digunakan pada penderita diare akibat sindrom iritasi usus besar serta pasien yang baru menjalani operasi usus dan membutuhkan bantuan untuk mengatur aktivitas ususnya.
Loperamide 2 mg
Diare kronis
Diare akut
Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
Simpan pada suhu di bawah 30°C.
Obat ini dapat menyebabkan dehidrasi, sehingga harus mengonsumsi cairan dan elektrolit. Hentikan penggunaan jika terjadi sembelit, perut kembung, dan kelumpuhan pada usus (ileus).
Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Lexadium tablet pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.
Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika Anda mengalami:
1 strip @ 6 tablet (2 mg)
Patient. https://patient.info/medicine/loperamide-for-diarrhoea-imodium-diah-limit-dioraleze-entrocalm-norimode
Diakses pada 9 Agustus 2021
MayoClinic. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/loperamide-oral-route/proper-use/drg-20064573
Diakses pada 9 Agustus 2021
WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-4789-4025/loperamide-oral/loperamide-oral/details
Diakses pada 9 Agustus 2021
Drugs. https://www.drugs.com/mtm/loperamide.html
Diakses pada 9 Agustus 2021
Rxlist. https://www.rxlist.com/imodium-drug.htm
Diakses pada 9 Agustus 2021
Medicinenet. https://www.medicinenet.com/loperamide/article.htm MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682280.html
Diakses pada 9 Agustus 2021
NHS. https://www.nhs.uk/medicines/loperamide/
Diakses pada 9 Agustus 2021
MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/loperamide?mtype=generic
Diakses pada 9 Agustus 2021