SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Stok Habis
Kalbiotic Tablet adalah obat untuk mengobati berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri.

Kalbiotic Tablet 500 mg (1 Strip @ 10 Tablet)


Stok HabisCari produk lain dikategoriObat Kerasataulihat selengkapnya dari Kalbiotic
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Kalbiotic tablet adalah obat yang digunakan mengatasi berbagai infeksi yang disebabkan bakteri atau protozoa.

Infeksi bakteri yang dapat diatasi dengan obat ini antara lain infeksi saluran pernapasan atas, seperti radang tenggorokan atau faring (faringitis) dan peradangan pada sinus (sinusitis). Obat ini juga dapat mengatasi peradangan bronkus (bronkitis), infeksi baru (pneumonia), dan infeksi pada kulit.

Kalbiotic tablet mengandung spiramycin sebagai zat aktifnya. Spiramycin juga sering digunakan untuk mengobati infeksi parasit protozoa Toxoplasma gondii (toksoplasmosis) pada wanita hamil karena dapat mengurangi kemungkinan bayi yang belum lahir terkena infeksi.

Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter.

Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Kalbiotic Tablet 500 mg (1 Strip @ 10 Tablet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Spiramycin
Kelas Terapi

Infeksi

Klasifikasi

Antibiotik makrolid

Kategori Kehamilan

Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Kalbiotic tablet pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.

Informasi Zat Aktif

Spiramisin adalah antibakteri makrolida yang menghambat sintesis protein dengan mengikat secara permanen subunit 50S dari subunit ribosom sehingga menghalangi reaksi transpeptidasi atau translokasi organisme yang rentan yang mengakibatkan pertumbuhan sel bakteri terhambat.

Bedasarkan proses kerja obat dalam tubuh, spiramisin diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap secara tidak sempurna dari saluran pencernaan. Waktu dimana obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (konsentrasi plasma puncak) setelah 1,5-3 jam.
  • Distribusi: Tersebar luas ke jaringan, memasuki ASI. Pengikatan protein: 10-25%.
  • Metabolisme: Dimetabolisme di hati menjadi metabolit aktif.
  • Ekskresi: Melalui empedu (sebagai metabolit), melalui urin (10%); waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat terjadi selama 5-8 jam (waktu paruh eliminasi).

Indikasi (manfaat)

Mengobati berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau protozoa seperti:

  • Infeksi yang terjadi pada manusia yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii (toksoplasmosis).
  • Infeksi yang disebabkan oleh Cryptosporidium parvum yang menyebabkan terjadinya diare (kriptosporidiosis).
  • Infeksi lainnya yang disebabkan oleh organisme yang sensitif terhadap spiramisin.

Spiramisin adalah antibakteri dan antiparasit yang termasuk dalam golongan makrolida. Obat ini bekerja dengan menghambat sintesis protein dengan mengikat subunit 50S dari ribosom bakteri. Sehingga obat ini dapat menghambat atau menghentikan pertumbuhan bakteri.

Komposisi

Spiramycin 500 mg.

Dosis

  • Dewasa: 1 tablet sebanyak 3 kali/hari, dikonsumsi selama 5 hari.
  • Anak-anak: 50-100 mg/kgBB/hari dikonsumsi dalam 2-4 dosis terbagi selama 5 hari.
  • Dosis dihitung dengan mengalikan berat badan pasien.

Aturan pakai

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Perlu Resep

Ya

Efek Samping

  • Diare atau muntah.
    Minumlah banyak cairan yang cukup, untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah terjadinya dehidrasi. Dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urin serta urin berwarna gelap dan berbau menyengat. Tetaplah konsumsi makanan sederhana, hindari makanan kaya rasa seperti makanan pedas.
  • Mual.
    Cobalah untuk mengonsumsi obat ini ketika setelah makan untuk mengurangi rasa mual, tetaplah mengonsumsi makanan dalam porsi yang lebuh sedikit dengan frekuensi yang lebih sering.
  • Nyeri pada ulu hati (epigastrum).
  • Reaksi alergi pada kulit.
  • Nyeri otot.
  • Peradangan pada kolon atau usus besar (kolitis).
  • Gangguan irama jantung.

Cara Penyimpanan

Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.

Perhatian Khusus

  • Pasien penderita gangguan hati.
  • Wanita hamil dan ibu menyusui. Lakukan pemeriksaan fungsi hati.
  • Pasien dengan riwayat gangguan irama jantung (aritmia).
  • Spiramisin dapat menyebabkan kondisi yang memengaruhi irama jantung (perpanjangan interval QT).
  • Perpanjangan interval QT dapat menyebabkan detak jantung yang serius seperti jantung berdetak dengan cepat atau tidak teratur dan gejala lain seperti pusing parah bahkan pingsan.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

Pasien yang memiliki alergi terhadap spiramisin.

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Karbidopa dan levodopa.
    Spiramisin dapat mengurangi penyerpan dari karbidopa dan levodopa, sehingga dapat mengurangi efek obat tersebut.
  • Astemizol, cisaprid, dan terfenadin.
    Penggunana spiramidin dapat meningkatan risiko gangguan irama jantung (aritmia ventrikel) jika dikonsumsi bersama dengan astemizol, cisaprid, dan terfenadin.
  • Flufenazin.
    Penggunaan spiramisin dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan gerakan otot (distonia akut) jika dikonsumsi bersama flufenazin.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Jika efek samping tidak kunjung hilang atau bertambah buruk, segera hubungi dokter Anda.

Kemasan

1 strip @ 10 tablet (500 mg)

Produsen

Kalbe Farma
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Mengobati berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau protozoa seperti: Infeksi yang terjadi pada manusia yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii (toksoplasmosis). Infeksi yang disebabkan oleh Cryptosporidium parvum yang menyebabkan terjadinya diare (kriptosporidiosis). Infeksi lainnya yang disebabkan oleh organisme yang sensitif terhadap spiramisin. Spiramisin adalah antibakteri dan antiparasit yang termasuk dalam golongan makrolida. Obat ini bekerja dengan menghambat sintesis protein dengan mengikat subunit 50S dari ribosom bakteri. Sehingga obat ini dapat menghambat atau menghentikan pertumbuhan bakteri.

Dewasa: 1 tablet sebanyak 3 kali/hari, dikonsumsi selama 5 hari. Anak-anak: 50-100 mg/kgBB/hari dikonsumsi dalam 2-4 dosis terbagi selama 5 hari. Dosis dihitung dengan mengalikan berat badan pasien.

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Diare atau muntah. Minumlah banyak cairan yang cukup, untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah terjadinya dehidrasi. Dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urin serta urin berwarna gelap dan berbau menyengat. Tetaplah konsumsi makanan sederhana, hindari makanan kaya rasa seperti makanan pedas. Mual. Cobalah untuk mengonsumsi obat ini ketika setelah makan untuk mengurangi rasa mual, tetaplah mengonsumsi makanan dalam porsi yang lebuh sedikit dengan frekuensi yang lebih sering. Nyeri pada ulu hati (epigastrum). Reaksi alergi pada kulit. Nyeri otot. Peradangan pada kolon atau usus besar (kolitis). Gangguan irama jantung.

Nama Produk

Kalbiotic Tablet 500 mg (1 Strip @ 10 Tablet)