Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.
Deskripsi
Inha tablet adalah obat untuk mengobati tuberkulosis (TBC) dan mencegah terjadinya infeksi TB kembali. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Inha mengandung zat aktif isoniazid.
Mencegah dan mengobati penyakit tuberkulosis (TB).
Pengobatan TB umumnya memerlukan waktu cukup lama. Penderita TB, baik aktif maupun tidak aktif, harus menjalani pengobatan secara rutin setidaknya selama enam hingga sembilan bulan.
Jika infeksi TB kembali terjadi, bakteri kemungkinan besar sudah resisten atau kebal terhadap antibiotik yang sebelumnya digunakan. Kondisi ini akan jauh lebih sulit untuk ditangani.
Komposisi
Isoniazid 400 mg, vitamin B6 10 mg.
Dosis
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter.
Anak-anak : 10 mg/kg BB/hari, dosis maksimal 300 mg/hari.
Dewasa dengan BB 30-45 kg: 200 mg/hari dalam dosis tunggal.
Dewasa dengan BB lebih dari 45 kg: 300 mg/hari.
Aturan pakai
Sebaiknya diminum saat perut kosong.
Paling baik diminum 1 jam sebelum atau 2 jam setelah makan.
Dapat diberikan bersama makanan untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada saluran pencernaan.
Efek Samping
Efek samping isoniazid, antara lain:
Muntah. Minumlah banyak cairan, seperti air untuk menghindari kekurangan cairan atau dehidrasi. Minumlah sedikit demi sedikit. Jangan minum obat lain untuk mengobati muntah tanpa berbicara dengan dokter atau apoteker.
Demam. Langkah pertama adalah mengompres tubuh menggunakan air hangat. Jika dalam beberapa jam ke depan demam belum juga turun, minumlah obat penurun demam, seperti parasetamol atau ibuprofen. Jika demam masih belum juga turun, segera hubungi dokter atau tenaga kesehatan lainnya untuk penanganan lebih lanjut.
Mual. Hindari makanan yang sulit dicerna. Jangan berbaring setelah makan. Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda. Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur. Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur. Minumlah setidaknya enam gelas air sehari.
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.
Produk Terkait
FAQ
Mencegah dan mengobati penyakit tuberkulosis (TB).Pengobatan TB umumnya memerlukan waktu cukup lama. Penderita TB, baik aktif maupun tidak aktif, harus menjalani pengobatan secara rutin setidaknya selama enam hingga sembilan bulan.Jika infeksi TB kembali terjadi, bakteri kemungkinan besar sudah resisten atau kebal terhadap antibiotik yang sebelumnya digunakan. Kondisi ini akan jauh lebih sulit untuk ditangani.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter.Anak-anak : 10 mg/kg BB/hari, dosis maksimal 300 mg/hari.Dewasa dengan BB 30-45 kg: 200 mg/hari dalam dosis tunggal.Dewasa dengan BB lebih dari 45 kg: 300 mg/hari.
Sebaiknya diminum saat perut kosong.Paling baik diminum 1 jam sebelum atau 2 jam setelah makan.Dapat diberikan bersama makanan untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada saluran pencernaan.
Efek samping isoniazid, antara lain:Muntah.Minumlah banyak cairan, seperti air untuk menghindari kekurangan cairan atau dehidrasi. Minumlah sedikit demi sedikit. Jangan minum obat lain untuk mengobati muntah tanpa berbicara dengan dokter atau apoteker.Demam.Langkah pertama adalah mengompres tubuh menggunakan air hangat. Jika dalam beberapa jam ke depan demam belum juga turun, minumlah obat penurun demam, seperti parasetamol atau ibuprofen. Jika demam masih belum juga turun, segera hubungi dokter atau tenaga kesehatan lainnya untuk penanganan lebih lanjut.Mual.Hindari makanan yang sulit dicerna. Jangan berbaring setelah makan. Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda. Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur. Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur. Minumlah setidaknya enam gelas air sehari.Mulut kering.Vertigo.Anemia.Sembelit.