Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.
Deskripsi
Glucoryl Tablet 4 mg (1 Strip @ 10 Tablet) adalah obat untuk
membantu mengontrol kadar gula darah tinggi pada pasien diabetes melitus tipe 2 yang tidak terkontrol hanya dengan melakukan diet, olahraga, dan penurunan berat badan.
membantu mengurangi risiko terjadinya serangan jantung atau stroke.
glimepiride termasuk dalam kelas obat sulfonilurea. obat ini bekerja dengan meningkatkan jumlah insulin yang dilepaskan dari pankreas. insulin menurunkan kadar gula darah dengan meningkatkan jumlah glukosa yang dapat disimpan tubuh di dalam selnya.
Glucoryl Tablet 4 mg (1 Strip @ 10 Tablet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Glimepiride
Kelas Terapi
Sistem Endokrin
Klasifikasi
Antidiabetes
Informasi Zat Aktif
Glimepiride merupakan obat yang digunakan untuk menurunkan gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Penurunan kadar gula darah dapat mencegah penyakit stroke, kerusakan ginjal, masalah saraf yang terkait diabetes tipe 2.
Glimepiride termasuk golongan obat sulfonilurea. Obat ini bekerja dengan cara menurunkan gula darah dalam. Agar efektif, maka jumlah glimepiride harus seimbang dengan makanan yang dikonsumsi dan frekuensi olahraga yang Anda lakukan.
Indikasi (manfaat)
Membantu mengontrol kadar gula darah tinggi pada pasien diabetes melitus tipe 2 yang tidak terkontrol hanya dengan melakukan diet, olahraga, dan penurunan berat badan.
Membantu mengurangi risiko terjadinya serangan jantung atau stroke.
Glimepiride termasuk dalam kelas obat sulfonilurea. Obat ini bekerja dengan meningkatkan jumlah insulin yang dilepaskan dari pankreas. Insulin menurunkan kadar gula darah dengan meningkatkan jumlah glukosa yang dapat disimpan tubuh di dalam selnya.
Komposisi
Glimepiride 4 mg.
Dosis
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter.
Dosis awal: 1-2 mg sebanyak 1 kali/hari, kemudian dosis dapat dinaikkan dengan hati-hati.
Dosis pemeliharaan: 1-4 mg sebanyak 1 kali/hari.
Dosis maksimal: 8 mg sebanyak 1 kali/hari. Dosis dapat ditingkatkan dengan interval 1-2 minggu.
Aturan pakai
Dikonsumsi bersama makanan.
Perlu Resep
Ya
Efek Samping
Kadar gula darah di bawah normal (hipoglikemia). Untuk mencegah gejala ini, konsumsi makanan secara teratur, termasuk sarapan. Jika berencana berolahraga, konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sebelum, selama, atau setelah berolahraga.
Diare. Minum banyak air untuk mencegah dehidrasi yang ditandai dengan sulit buang air kecil atau kencing yang berbau kuat. Jangan mengonsumsi obat untuk mengobati diare tanpa berkonsultasi dengan dokter atau apoteker.
Sakit kepala. Istirahat dan tidur yang cukup akan membantu Anda lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu lama, bangun dan sering-seringlah bergerak. Lemaskan otot rahang, leher, dan bahu Anda.
Mual dan gangguan saluran pencernaan. Konsumsi glimepiride bersama makanan dan hindari makanan yang gurih atau pedas.
Sakit perut. Olahraga ringan dapat membantu meredakan sakit perut. Anda juga bisa mengompres perut menggunakan bantalan panas atau botol berisi air panas.
Pusing. Jika Anda merasa pusing atau kelelahan, jangan mengemudi dan menggunakan alat atau mesin.
Penurunan kadar trombosit dalam darah.
Penurunan kadar natrium dalam darah (hiponatremia).
Peningkatan berat badan.
Muntah.
Kelelahan.
Reaksi alergi.
Cara Penyimpanan
Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.
Perhatian Khusus
Ibu hamil dan menyusui.
Selama mengonsumsi obat ini, lakukan pengaturan pola makan dan olahraga.
Pasien yang akan melakukan tindakan operasi.
Pasien yang menderita kekurangan (defisiensi) enzim G6PD, yaitu kondisi yang menyebabkan sel darah merah hancur sebelum waktunya.
Pasien yang mengalami demam, infeksi berat, dan trauma.
Pasien lanjut usia, yaitu di atas 70 tahun.
Kategori Kehamilan
Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Glucoryl tablet pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin. Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin. Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.
Pasien hipersensitif terhadap zat aktif glimepiride.
Pasien yang mengalami komplikasi diabetes melitus yang ditandai dengan tingginya kadar keton di dalam tubuh (diabetik ketoasidosis), dengan atau tanpa disertai koma.
Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)
Propanolol. Penggunaan bersama glimepiride dapat mengganggu kadar gula darah, seperti menurunkan kadar gula darah hingga di bawah normal dan menyebabkan sulit terdeteksi jika terjadi masalah atau gangguan tertentu.
Kolesevelam. Penggunaan bersama glimepirid dapat mengurangi penyerapan glimepiride, sehingga efektivitas glimepiride dalam menurunkan kadar gula darah akan menurun. Sebaiknya, glimepiride dikonsumsi minimal 4 jam sebelum mengonsumsi kolesevelam.
Fenilbutazon, insulin, antidiabetes oral seperti metformin, salisilat, fluoksetin, steroid anabolik, dan androgen, serta antibiotik kloramfenikol, sulfonamida, tetrasiklin, kuinolon, klaritromisin, antikoagulan kumarin, disopiramid, fibrat, penghambat ACE, penghambat monoamin oksidase seperti fenelzin, allopurinol, probenesid, sulfinpirazon, siklosfamid, flukonazol, dan pentoksifilin. Obat di atas meningkatkan efek penurunan kadar gula darah glimepiride, sehingga dapat menurunkan kadar gula hingga di bawah normal.
Estrogen, kontrasepsi oral, diuretik tiazid, glukokortikoid, derivat fenotiazin seperti klorpromazin, simpatomimetik seperti epinefrin, albuterol, dan terbutalin, asam nikotinat dalam dosis tinggi, derivat asam nikotinat, obat pencahar dalam jangka panjang, fenitoin, diazoksid, glukagon, barbiturat, rifampicin, dan isoniazid. Penggunaan obat di atas bersama glimepiride dapat menurunkan efek penurunan kadar gula darah.
Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?
Masih dekat dengan jadwal sebelumnya. Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
Sudah mendekati jadwal berikutnya. Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
Jangan menggandakan dosis yang terlewat. Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
Sering lupa mengonsumsi obat. Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.
Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?
Jika efek samping tidak kunjung hilang atau bertambah buruk, segera hubungi dokter Anda.
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.
Produk Terkait
FAQ
Membantu mengontrol kadar gula darah tinggi pada pasien diabetes melitus tipe 2 yang tidak terkontrol hanya dengan melakukan diet, olahraga, dan penurunan berat badan.
Membantu mengurangi risiko terjadinya serangan jantung atau stroke.
Glimepiride termasuk dalam kelas obat sulfonilurea. Obat ini bekerja dengan meningkatkan jumlah insulin yang dilepaskan dari pankreas. Insulin menurunkan kadar gula darah dengan meningkatkan jumlah glukosa yang dapat disimpan tubuh di dalam selnya.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter.
Dosis awal: 1-2 mg sebanyak 1 kali/hari, kemudian dosis dapat dinaikkan dengan hati-hati.
Dosis pemeliharaan: 1-4 mg sebanyak 1 kali/hari.
Dosis maksimal: 8 mg sebanyak 1 kali/hari. Dosis dapat ditingkatkan dengan interval 1-2 minggu.
Dikonsumsi bersama makanan.
Kadar gula darah di bawah normal (hipoglikemia).Untuk mencegah gejala ini, konsumsi makanan secara teratur, termasuk sarapan. Jika berencana berolahraga, konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sebelum, selama, atau setelah berolahraga.
Diare.Minum banyak air untuk mencegah dehidrasi yang ditandai dengan sulit buang air kecil atau kencing yang berbau kuat. Jangan mengonsumsi obat untuk mengobati diare tanpa berkonsultasi dengan dokter atau apoteker.
Sakit kepala.Istirahat dan tidur yang cukup akan membantu Anda lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu lama, bangun dan sering-seringlah bergerak. Lemaskan otot rahang, leher, dan bahu Anda.
Mual dan gangguan saluran pencernaan.Konsumsi glimepiride bersama makanan dan hindari makanan yang gurih atau pedas.
Sakit perut.Olahraga ringan dapat membantu meredakan sakit perut. Anda juga bisa mengompres perut menggunakan bantalan panas atau botol berisi air panas.
Pusing.Jika Anda merasa pusing atau kelelahan, jangan mengemudi dan menggunakan alat atau mesin.
Penurunan kadar trombosit dalam darah.
Penurunan kadar natrium dalam darah (hiponatremia).
Peningkatan berat badan.
Muntah.
Kelelahan.
Reaksi alergi.