Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.
Deskripsi
Glomeson Tablet 4 mg (1 Strip @ 10 Tablet) adalah obat untuk
kondisi inflamasi & alergi,
reumatik yang responsif terhadap terapi kortikosteroid,
penyakit-penyakit saluran nafas & kulit,
gangguan endokrin,
macam-macam penyakit autoimun,
gangguan hematologik,
sindroma nefrotik.
Glomeson Tablet 4 mg (1 Strip @ 10 Tablet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Methylprednisolone.
Kelas Terapi
Antihistamin dan kortikosteroid.
Klasifikasi
Antihistamin generasi ke-1.
Informasi Zat Aktif
Methylprednisolone adalah obat untuk mengatasi peradangan dan alergi. Obat memiliki cara kerja dengan menekan sistem imun, sehingga tubuh tidak melepas senyawa kimia yang memicu terjadinya peradangan.
Berdasarkan cara kerja obat dalam tubuh, methylprednisolone memiliki status seperti :
Absorbsi: Diserap dengan cepat (oral).
Distribusi: Didistribusikan dengan cukup cepat. Melintasi plasenta, volume distribusi 0,75-15 L/kg.
Ekskresi: Waktu obat dieliminasi dari plasma lebih dari 3,5 jam.
Indikasi (manfaat)
Kondisi Inflamasi & alergi,
Reumatik yang responsif terhadap terapi kortikosteroid,
penyakit-penyakit Saluran Nafas & Kulit,
gangguan Endokrin,
macam-macam penyakit Autoimun,
gangguan Hematologik,
sindroma Nefrotik.
Komposisi
Methylprednisolone 4 mg
Dosis
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter.
Dewasa: 2-60 mg/hari dalam dosis terbagi 1-4 kali.
Anak-anak: 0,15-1,7 mg/kg BB/hari dalam dosis terbagi 2-3 kali.
Aturan pakai
Dapat dikonsumsi sesudah makan.
Perlu Resep
Ya
Efek Samping
Mual Tanyakan kepada apoteker atau dokter apakah Anda harus minum obat dengan makanan. Hindari makanan berlemak atau gorengan yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, serta dapat meningkatkan risiko mual.
Sakit kepala Istirahat dan tidur yang cukup dapat membantu Anda menjadi lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu lama, cobalah bangun dan sering-seringlah bergerak. Cobalah membuat rahang, leher, dan bahu Anda lebih relaks.
Perubahan suasana hati.
Tukak lambung.
Nafsu makan berkurang.
Cara Penyimpanan
Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.
Perhatian Khusus
Ibu hamil dan menyusui.
Pasien dengan riwayat penyakit gagal jantung.
Pasien dengan riwayat penyakit hipertensi.
Pasien dengan riwayat penyakit diabetes.
Pasien dengan riwayat kejang.
Pasien dengan penyakit tiroid.
Kategori Kehamilan
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
Pasien hipersensitif terhadap zat aktif methylprednisolone.
Pasien dengan infeksi jamur.
Tidak boleh digunakan bersama vaksin.
Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)
Warfarin Penggunaan bersama dapat meningkatkan efektivitas warfarin dalam mencegah penggumpalan darah, sehingga dapat menyebabkan perdarahan.
Estrogen Penggunaan bersama dapat menurunkan metabolisme dalah tubuh.
Siklosporin Penggunaan bersama dapat meningkatkan risiko kejang.
Rifampisin dan barbiturat Pengggunaan bersama dapat meningkatkan penyerapan obat dalam tubuh.
Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?
Masih dekat dengan jadwal sebelumnya. Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
Sudah mendekati jadwal berikutnya. Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
Jangan menggandakan dosis yang terlewat. Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
Sering lupa mengonsumsi obat. Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.
Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?
Jika efek samping tidak kunjung hilang atau bertambah buruk, segera hubungi dokter Anda.
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.
Produk Terkait
FAQ
Kondisi Inflamasi & alergi,
Reumatik yang responsif terhadap terapi kortikosteroid,
penyakit-penyakit Saluran Nafas & Kulit,
gangguan Endokrin,
macam-macam penyakit Autoimun,
gangguan Hematologik,
sindroma Nefrotik.
Penggunaan obat harus sesuai petunjuk dokter.
Dewasa: 2-60 mg/hari dalam dosis terbagi 1-4 kali.
Anak-anak: 0,15-1,7 mg/kg BB/hari dalam dosis terbagi 2-3 kali.
Dapat dikonsumsi sesudah makan.
MualTanyakan kepada apoteker atau dokter apakah Anda harus minum obat dengan makanan. Hindari makanan berlemak atau gorengan yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, serta dapat meningkatkan risiko mual.
Sakit kepalaIstirahat dan tidur yang cukup dapat membantu Anda menjadi lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu lama, cobalah bangun dan sering-seringlah bergerak. Cobalah membuat rahang, leher, dan bahu Anda lebih relaks.
Perubahan suasana hati.
Tukak lambung.
Nafsu makan berkurang.