SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Stok Habis
Glenalen Tablet adalah obat yang mengandung loratadine 10 mg

Glenalen Tablet 10 mg (10 Strip @ 10 Tablet)


Stok HabisCari produk lain dikategoriAlergiataulihat selengkapnya dari Glenalen

Deskripsi

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Glenalen Tablet 10 mg (10 Strip @ 10 Tablet)
Golongan Obat
Obat Bebas Terbatas
Kandungan Utama
Loratadine
Kelas Terapi
Antihistamin
Klasifikasi
Antihistamin generasi ke-2
Kategori Kehamilan

Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya.
Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.

Informasi Zat Aktif

Loratadine adalah obat antihistamin atau antialergi. Obat ini bekerja dengan cara mencegah produksi zat histamin dalam tubuh yang menyebabkan gatal-gatal, pilek, mata berair, bersin, dan reaksi alergi lainnya.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, loratadine diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap dengan cepat dan baik dari saluran pencernaan.
  • Distribusi: Memasuki ASI.
  • Metabolisme: Dimetabolisme di hati.
  • Ekskresi: Melalui urine (40%) dan feses (kira-kira 40% sebagai metabolit).

Loratadine merupakan obat antialergi yang dapat meringankan gejala alergi, seperti:

  • Mata gatal, panas, dan berair, kulit gatal dan ruam, pilek, serta bersin.
  • Rhinitis alergi atau peradangan pada mukosa hidung yang disebabkan alergi.
  • Urtikaria kronis atau biduran yang berlangsung lebih dari 6 minggu.

Loratadine termasuk dalam kelompok obat yang dikenal sebagai antihistamin generasi kedua, yang bekerja secara selektif pada sekelompok sel saraf yang mengenali rangasangan tertentu yaitu reseptor histamin-1 (H1), yang terletak di luar otak dan sumsum tulang belakang, untuk mengikat reseptor histamin dan mencegah histamin mempengaruhi reseptor itu, sehingga akan mengurangi gejala reaksi alergi seperti pembengkakan selaput lendir, bersin, dan gatal.

Loratadine 10 mg

Dewasa dan anak-anak berusia 12 tahun ke atas: 1 tablet/hari.

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.
Tidak
  • Sakit perut.
    Istirahatkan tubuh Anda agar lebih rileks. Makan dan minum secara perlahan dalam porsi lebih sedikit, tetapi lebih sering dapat membantu mengurangi efek samping ini. Anda juga bisa mengompres perut dengan bantalan panas atau botol berisi air panas.
  • Muntah.
    Duduk atau berbaring dalam posisi bersandar. Minumlah sedikit minuman manis karena minuman mengandung gula dapat membantu menenangkan perut. Namun, hindari minuman asam, seperti jus jeruk atau jus anggur.
  • Sakit kepala.
    Istirahat dan tidur yang cukup akan membantu Anda lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu yang lama, bangun dan sering-seringlah bergerak. Lemaskan otot rahang, leher, dan bahu Anda.
  • Tubuh terasa lelah atau gugup.
    Bicarakan dengan dokter atau apoteker Anda jika efek samping ini tidak kunjung hilang. Anda mungkin dianjurkan menggunakan obat antihistamin lain.
  • Mengantuk.
    Cobalah mengonsumsi obat antihistamin lain yang tidak menyebabkan mengantuk. Jika cara ini tidak membantu, segera hubungi dokter Anda.
  • Mulut kering.
Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.
  • Pasien dengan gangguan ginjal.
  • Pasien penderita penyakit hati.
  • Pasien penderita peradangan atau penyempitan saluran pernapasan (asma).
  • Wanita hamil dan ibu menyusui.
  • Anak-anak.
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.
  • Pasien penderita kerusakan pada organ hati dan ginjal dari sedang hingga berat.

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Amiodarone.
    Menggunakan amiodarone bersama dengan loratadine dapat memengaruhi ritme jantung.
  • Apalutamide, boceprevir, bosentan, brigatinib, celecoxib, conivaptan, darunavir, dasatinib, deferasirox, diltiazem, dronedarone, duvelisib, efavirenz, enzalutamide, etravirine, fedratinib, fluvoxamine, fostamatinib, dan terbinafine.
    Apalutamide dapat menurunkan tekanan darah dan efek dari loratadine.
  • Tacrolimus.
    Menggunakan tacrolimus bersama dengan loratadine dapat meningkatkan kadar dan tekanan darah dari satu atau kedua obat.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa menggunakan obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan dan hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Detak jantung cepat atau tidak merata.
  • Sakit kepala parah.
  • Pusing seperti akan pingsan.
1 box isi 10 strip @ 10 tablet (10 mg)
Triman
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Loratadine merupakan obat antialergi yang dapat meringankan gejala alergi, seperti: Mata gatal, panas, dan berair, kulit gatal dan ruam, pilek, serta bersin. Rhinitis alergi atau peradangan pada mukosa hidung yang disebabkan alergi. Urtikaria kronis atau biduran yang berlangsung lebih dari 6 minggu. Loratadine termasuk dalam kelompok obat yang dikenal sebagai antihistamin generasi kedua, yang bekerja secara selektif pada sekelompok sel saraf yang mengenali rangasangan tertentu yaitu reseptor histamin-1 (H1), yang terletak di luar otak dan sumsum tulang belakang, untuk mengikat reseptor histamin dan mencegah histamin mempengaruhi reseptor itu, sehingga akan mengurangi gejala reaksi alergi seperti pembengkakan selaput lendir, bersin, dan gatal.

Dewasa dan anak-anak berusia 12 tahun ke atas: 1 tablet/hari.

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Sakit perut.Istirahatkan tubuh Anda agar lebih rileks. Makan dan minum secara perlahan dalam porsi lebih sedikit, tetapi lebih sering dapat membantu mengurangi efek samping ini. Anda juga bisa mengompres perut dengan bantalan panas atau botol berisi air panas.Muntah.Duduk atau berbaring dalam posisi bersandar. Minumlah sedikit minuman manis karena minuman mengandung gula dapat membantu menenangkan perut. Namun, hindari minuman asam, seperti jus jeruk atau jus anggur.Sakit kepala.Istirahat dan tidur yang cukup akan membantu Anda lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu yang lama, bangun dan sering-seringlah bergerak. Lemaskan otot rahang, leher, dan bahu Anda.Tubuh terasa lelah atau gugup.Bicarakan dengan dokter atau apoteker Anda jika efek samping ini tidak kunjung hilang. Anda mungkin dianjurkan menggunakan obat antihistamin lain.Mengantuk.Cobalah mengonsumsi obat antihistamin lain yang tidak menyebabkan mengantuk. Jika cara ini tidak membantu, segera hubungi dokter Anda.Mulut kering.

Nama Produk

Glenalen Tablet 10 mg (10 Strip @ 10 Tablet)