Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.
Deskripsi
Genicol Kapsul adalah obat keras atau obat resep yang mengandung thiamphenicol 500 mg. Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!
Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher
Genicol Kapsul 500 mg (1 Strip @ 10 Kapsul)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Thiamphenicol
Kelas Terapi
Antiinfeksi
Klasifikasi
Antibiotik kloramfenikol
Kategori Kehamilan
Kategori N: Keamanan penggunaan Genicol kapsul pada ibu hamil dan menyusui belum diketahui. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menggunakannya.
Informasi Zat Aktif
Thiamphenicol merupakan antibiotik golongan kloramfenikol yang mampu membunuh bakteri, khususnya Haemophilus dan Neisseria spp. Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, thiamphenicol diketahui memiliki status:
Absorpsi: Puncak konsentrasi serum selama 2 jam.
Distribusi: Masuk ke dalam cairan serebrospinal, melintasi plasenta, ke dalam ASI dan paru-paru. Ikatan protein sekitar 10%. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) adalah 2-3 jam, meningkat pada gangguan ginjal.
Metabolisme: Sedikit atau tidak ada konjugasi dengan asam glukuronat di hati.
Ekskresi: Dibuang melalui urine sekitar 70%. Sejumlah kecil dibuang dalam empedu dan feses.
Indikasi (manfaat)
Infeksi parah yang disebabkan bakteri Salmonella spp, H. influenzae (terutama meningitis meningeal), Rickettsia, Lymphogranuloma-psithacosis, dan Gram negatif yang menyebabkan bakteremia meningitis
Demam tifoid dan paratifoid
Komposisi
Thiamphenicol 500 mg
Dosis
Dewasa: 1 kapsul sebanyak 3-4 kali/hari
Aturan pakai
Konsumsi saat perut kosong. Konsumsi 1-2 jam sebelum makan.
Perlu Resep
Ya
Efek Samping
Muntah dan diare Minum cukup air untuk menghindari gangguan keseimbangan cairan atau dehidrasi. Kondisi dehidrasi ditandai dengan penurunan jumlah dan frekuensi buang air kecil dan urine berwarna gelap.
Mual Cobalah mengonsumsi obat ini ketika sesudah makan atau bersama makanan untuk mengurangi rasa mual.
Sakit kepala Cobalah minum banyak air dan mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit yang sesuai. Jika sakit kepala terus berlanjut, segera hubungi dokter Anda.
Kegagalan sumsum tulang dalam membentuk sel darah putih (granulositopenia)
Reaksi alergi, seperti demam, ruam kulit, pembengkakan pada bagian tubuh karena reaksi alergi (angioedema), dan biduran
Kegagalan sumsum tulang dalam memproduksi sel darah merah
Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.
Perhatian Khusus
Pasien yang memiliki kadar trombosit rendah dalam tubuh (trombositopenia)
Dapat memicu terjadinya infeksi sekunder selama terapi antibiotik (superinfeksi)
Penurunan secara drastis jumlah sel darah merah yang belum matang (retikulopenia)
Pada penggunaan jangka panjang perlu dilakukan pemeriksaan darah secara teratur
Perlu dilakukan penyesuaian dosis pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal
Rendahnya jumlah sel darah putih dalam tubuh (leukopenia)
Hentikan penggunaan jika mengalami anemia
Ibu hamil dan menyusui
Bayi berusia di bawah 2 minggu ke bawah
Bayi yang lahir prematur
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
Pasien yang memiliki alergi terhadap thiamphenicol
Pasien penderita gangguan fungsi ginjal atau hati berat
Pasien dengan riwayat kelainan darah (diskrasia darah)
Ibu hamil dan menyusui
Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)
Phenobarbitol dan phenytoin Thiamphenicol dapat menghambat kerja obat phenytoin dan phenobarbital.
Warfarin Penggunaan tiamfenikol dengan warfarin dapat meningkatkan risiko perdarahan.
Chloramphenicol Penggunaan thiamphenicol bersama chloramphenicol dapat menyebabkan resistensi silang, yaitu kebalnya tubuh terhadap beberapa jenis antibiotik.
Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?
Masih dekat dengan jadwal sebelumnya Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
Sudah mendekati jadwal berikutnya Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
Jangan menggandakan dosis yang terlewat Jangan menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter.
Sering lupa mengonsumsi obat Jika sering lupa menggunakan obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.
Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?
Hubungi dokter apabila efek samping obat memburuk atau mengganggu aktivitas Anda.
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.
Produk Terkait
FAQ
Infeksi parah yang disebabkan bakteri Salmonella spp, H. influenzae (terutama meningitis meningeal), Rickettsia, Lymphogranuloma-psithacosis, dan Gram negatif yang menyebabkan bakteremia meningitisDemam tifoid dan paratifoid
Dewasa: 1 kapsul sebanyak 3-4 kali/hari
Konsumsi saat perut kosong. Konsumsi 1-2 jam sebelum makan.
Muntah dan diareMinum cukup air untuk menghindari gangguan keseimbangan cairan atau dehidrasi. Kondisi dehidrasi ditandai dengan penurunan jumlah dan frekuensi buang air kecil dan urine berwarna gelap.MualCobalah mengonsumsi obat ini ketika sesudah makan atau bersama makanan untuk mengurangi rasa mual.Sakit kepalaCobalah minum banyak air dan mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit yang sesuai. Jika sakit kepala terus berlanjut, segera hubungi dokter Anda.Kegagalan sumsum tulang dalam membentuk sel darah putih (granulositopenia)Reaksi alergi, seperti demam, ruam kulit, pembengkakan pada bagian tubuh karena reaksi alergi (angioedema), dan biduranKegagalan sumsum tulang dalam memproduksi sel darah merahPenurunan kadar trombosit dalam darah (trombositopenia)Kondisi yang mengancam bayi (gray baby syndrom)Infeksi pada lidah (glositis)Peradangan pada mulut (stomatitis)Peradangan pada saraf mata (neuritis optik)Depresi mental