Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.
Deskripsi
Fepiram Kaplet 800 mg (1 Strip @ 6 Kaplet) adalah obat untuk
mengobati penurunan daya pikir, kelelahan, gangguan adaptasi, gangguan reaksi psikomotor, kecanduan alkohol berat, dan gangguan fungsi otak setelah terjadi trauma.
mengatasi gangguan perilaku anak, penyakit sirkulasi otak, dan gangguan saraf otak
mengatasi penyakit pada otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir, dan bicara, serta perubahan perilaku (penyakit alzheimer)
mengatasi penurunan daya ingat dan daya berpikir (demensia)
digunakan bersama obat lain untuk mengatasi myoclonus, yaitu kondisi ketika sistem saraf menyebabkan otot-otot, terutama di lengan dan kaki, mengalami kedutan tak terkendali
piracetam dapat memengaruhi otak dan sistem saraf dengan melindungi korteks serebri agar tidak kekurangan oksigen. piracetam juga digunakan bersama. obat ini mampu meningkatkan fungsi kognitif yang berkaitan dengan fungsi berpikir, mengingat, dan belajar.
Fepiram Kaplet 800 mg (1 Strip @ 6 Kaplet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Piracetam
Kelas Terapi
Nootropik dan neurotonik
Klasifikasi
Psikomulan dan nootropik
Informasi Zat Aktif
Piracetam digunakan sebagai obat untuk meningkatkan memori dan fungsi otak. Di Amerika Serikat, beberapa produsen menjual obat ini sebagai suplemen makan. Namun, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat tidak menganggap obat ini sebagai suplemen makan legal.
Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, piracetam diketahui memiliki status:
Absorpsi: Diserap dengan cepat dan hampir seluruhnya dari saluran pencernaan. Waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu puncak konsentrasi plasma) adalah 1,5 jam.
Distribusi: Melintasi sawar darah otak dan plasenta, serta masuk ke ASI. Volume distribusi adalah 0,7 L/kg.
Ekskresi: Terutama melalui urine. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) terjadi selama 5 jam.
Indikasi (manfaat)
Mengobati penurunan daya pikir, kelelahan, gangguan adaptasi, gangguan reaksi psikomotor, kecanduan alkohol berat, dan gangguan fungsi otak setelah terjadi trauma.
Mengatasi gangguan perilaku anak, penyakit sirkulasi otak, dan gangguan saraf otak
Mengatasi penyakit pada otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir, dan bicara, serta perubahan perilaku (penyakit Alzheimer)
Mengatasi penurunan daya ingat dan daya berpikir (demensia)
Digunakan bersama obat lain untuk mengatasi myoclonus, yaitu kondisi ketika sistem saraf menyebabkan otot-otot, terutama di lengan dan kaki, mengalami kedutan tak terkendali
Piracetam dapat memengaruhi otak dan sistem saraf dengan melindungi korteks serebri agar tidak kekurangan oksigen. Piracetam juga digunakan bersama. Obat ini mampu meningkatkan fungsi kognitif yang berkaitan dengan fungsi berpikir, mengingat, dan belajar.
Komposisi
Piracetam 800 mg
Dosis
Gejala psiko-organik pada usia lanjut:
Dosis awal: 2,4 g/hari, dikonsumsi dalam dosis 2-3 dosis terbagi selama 6 minggu, dilanjutkan dengan 1,2 g/hari
Gejala pasca-trauma:
Dosis awal: 800 mg sebanyak tiga kali/hari
Bila sudah memperoleh efek yang diinginkan, kurangi dosis secara bertahap sampai 400 mg sebanyak 3 kali/hari.
Aturan pakai
Dikonsumsi sebelum makan.
Perlu Resep
Ya
Efek Samping
Sakit perut Istirahat dan tidur yang cukup akan membantu Anda lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu lama, bangun dan sering-seringlah bergerak. Lemaskan otot rahang, leher, dan bahu Anda.
Mual Cobalah mengonsumsi makanan ringan dan hindari makanan berat atau pedas. Minumlah obat ini setelah makan. Hubungi dokter jika gejala berlangsung lebih dari beberapa hari atau semakin memburuk.
Muntah Minumlah banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah terjadinya dehidrasi. Dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urine, serta urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Konsumsi makanan sederhana dan hindari makanan kaya rasa seperti makanan pedas.
Diare Minumlah sedikit air, tetapi dalam waktu sering. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare tanpa berbicara dengan apoteker atau dokter.
Mengantuk Jika efek samping ini terjadi, jangan mengemudi dan jangan gunakan alat atau mesin.
Gugup atau gemetar Jika ini mengganggu, bicarakan dengan dokter Anda.
Sakit kepala Pastikan Anda beristirahat. Minum banyak air dan jangan minum terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Bicaralah dengan dokter Anda jika sakit kepala Anda berlangsung lebih dari seminggu atau kondisi memburuk.
Peningkatan berat badan Konsumsi makanan seimbang yang mengandung banyak buah dan sayuran.
Halusinasi
Depresi
Kelelahan
Vertigo
Peningkatan aktivitas pada otot
Kesulitan tidur (insomnia)
Peradangan kulit
Gatal
Biduran
Gugup
Hiperaktif
Gangguan pencernaan
Cara Penyimpanan
Simpan di tempat kering dan sejuk pada suhu di bawah 30 °C. Jauhkan dari cahaya matahari langsung.
Perhatian Khusus
Hati-hati penggunaan pada pasien dengan pendarahan berat dan gangguan fungsi ginjal
Hindari penghentian pengunaan obat ini secara mendadak
Pasien penderita gangguan fungi ginjal ringan hingga sedang
Pasien yang mengalami sentakan otot secara tiba-tiba (mioklonus)
Pasien dengan risiko perdarahan seperti pasien yang mengalami luka pada dinding lambung (tukak lambung)
Pasien yang mengalami perdarahan hebat
Pasien yang menjalani operasi besar termasuk operasi gigi
Kategori Kehamilan
Kategori B: Penelitian tidak menemukan efek malformasi atau efek yang mengganggu perkembangan janin pada trimester pertama dan selanjutnya. Studi pada reproduksi hewan telah membuktikan tingkat keamanan obat ini.
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini
Pasien dengan gangguan ginjal berat (bersihan kreatinin < 20 mL/menit)
Pasien penderita penyakit ginjal stadium akhir
Ibu hamil dan menyusui
Pasien yang mengalami pendarahan otak
Pasien kelainan genetik yang menyebabkan kerusakan otak atau huntington's chorea
Pasien yang mengonsumsi derivat pyrolidone lain atau kandungan lain yang terkandung di dalamnya
Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)
Ekstrak tiroid (T3 dan T4) Penggunaan bersama obat di atas dapat menyebabkan gangguan suasana hati atau mood (iritabilitas), kebingungan, dan gangguan tidur.
Antikoagulan dan antiplatelet, seperti asam asetilsalisilat Piracetam dapat meningkatkan efektivitas obat di atas, sehingga dapat menyebabkan perdarahan dan memar.
Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?
Masih dekat dengan jadwal sebelumnya. Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
Sudah mendekati jadwal berikutnya. Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
Jangan menggandakan dosis yang terlewat. Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali dianjurkan lain oleh dokter Anda.
Sering lupa mengonsumsi obat. Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.
Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?
Jika efek samping tidak kunjung hilang atau bertambah buruk, segera hubungi dokter Anda.
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.
Produk Terkait
FAQ
Mengobati penurunan daya pikir, kelelahan, gangguan adaptasi, gangguan reaksi psikomotor, kecanduan alkohol berat, dan gangguan fungsi otak setelah terjadi trauma.
Mengatasi gangguan perilaku anak, penyakit sirkulasi otak, dan gangguan saraf otak
Mengatasi penyakit pada otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir, dan bicara, serta perubahan perilaku (penyakit Alzheimer)
Mengatasi penurunan daya ingat dan daya berpikir (demensia)
Digunakan bersama obat lain untuk mengatasi myoclonus, yaitu kondisi ketika sistem saraf menyebabkan otot-otot, terutama di lengan dan kaki, mengalami kedutan tak terkendali
Piracetam dapat memengaruhi otak dan sistem saraf dengan melindungi korteks serebri agar tidak kekurangan oksigen. Piracetam juga digunakan bersama. Obat ini mampu meningkatkan fungsi kognitif yang berkaitan dengan fungsi berpikir, mengingat, dan belajar.
Gejala psiko-organik pada usia lanjut:
Dosis awal: 2,4 g/hari, dikonsumsi dalam dosis 2-3 dosis terbagi selama 6 minggu, dilanjutkan dengan 1,2 g/hari
Gejala pasca-trauma:
Dosis awal: 800 mg sebanyak tiga kali/hari
Bila sudah memperoleh efek yang diinginkan, kurangi dosis secara bertahap sampai 400 mg sebanyak 3 kali/hari.
Dikonsumsi sebelum makan.
Sakit perutIstirahat dan tidur yang cukup akan membantu Anda lebih rileks. Jika Anda duduk dalam waktu lama, bangun dan sering-seringlah bergerak. Lemaskan otot rahang, leher, dan bahu Anda.
MualCobalah mengonsumsi makanan ringan dan hindari makanan berat atau pedas. Minumlah obat ini setelah makan. Hubungi dokter jika gejala berlangsung lebih dari beberapa hari atau semakin memburuk.
MuntahMinumlah banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah terjadinya dehidrasi. Dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urine, serta urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Konsumsi makanan sederhana dan hindari makanan kaya rasa seperti makanan pedas.
DiareMinumlah sedikit air, tetapi dalam waktu sering. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare tanpa berbicara dengan apoteker atau dokter.
MengantukJika efek samping ini terjadi, jangan mengemudi dan jangan gunakan alat atau mesin.
Gugup atau gemetarJika ini mengganggu, bicarakan dengan dokter Anda.
Sakit kepalaPastikan Anda beristirahat. Minum banyak air dan jangan minum terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Bicaralah dengan dokter Anda jika sakit kepala Anda berlangsung lebih dari seminggu atau kondisi memburuk.
Peningkatan berat badanKonsumsi makanan seimbang yang mengandung banyak buah dan sayuran.
Halusinasi
Depresi
Kelelahan
Vertigo
Peningkatan aktivitas pada otot
Kesulitan tidur (insomnia)
Peradangan kulit
Gatal
Biduran
Gugup
Hiperaktif
Gangguan pencernaan