SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Fastor kaplet adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar lemak dalam darah

Fastor 20 mg 10 Kaplet


Harga Produk
Rp 210.152


Apotek Semangat
Rp 210.152
Apotek SemangatKota Medan
1411.88 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Fastor kaplet adalah obat untuk menurunkan kolesterol jahat serta membantu mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.

Kolesterol merupakan jenis lemak yang dibuat di hati yang berasal dari makanan berlemak. Kondisi ketika konsentrasi kolesterol dalam darah terlalu tinggi disebut hiperkolesterolemia.

Obat ini mengandung zat aktif atorvastatin. Penggunaan atorvastatin sebaiknya disertai pola makan sehat, program penurunan berat badan, dan olahraga teratur.

Dengan begitu, obat akan bekerja lebih baik untuk menurunkan kolesterol serta mengurangi risiko serangan jantung dan stroke, serta kemungkinan diperlukannya operasi jantung pada orang yang menderita penyakit jantung atau yang berisiko terkena penyakit jantung.

Obat ini merupakan obat keras yang memerlukan resep dokter.

Obat yang Anda terima memiliki masa kedaluwarsa sekurang-kurangnya 4 bulan dengan kemasan yang masih tersegel.

Nikmati promo GRATIS ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di sini.

Fastor 20 mg 10 Kaplet
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama

Atorvastatin Calcium

Kelas Terapi

Agen dislipidemia

Klasifikasi

Statin

Kategori Kehamilan

Kategori X: Penelitian pada hewan atau manusia menunjukkan adanya kelainan pada janin, atau terdapat bukti risiko terhadap janin berdasarkan pengalaman yang ada. Besarnya risiko obat ini pada wanita hamil jelas melebihi manfaat yang diperoleh. Penggunaan obat ini dikontraindikasikan pada wanita hamil atau wanita usia subur.

Informasi Zat Aktif

Atorvastatin mampu membantu mencegah penumpukan kolesterol di arteri dan menimbulkan penyumbatan di sana. Arteri yang tersumbat dapat menghalangi aliran darah ke jantung dan otak, sehingga meningkatkan risiko terkena stroke dan penyakit jantung.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, atorvastatin diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap cepat dari saluran pencernaan. Kadar obat yang masuk ke dalam peredaran darah (ketersediaan hayati) sekitar 12-14% dan waktu saat obat mencapai kadar tertinggi dalam plasma (waktu konsentrasi puncak plasma) selama 1-2 jam.
  • Distribusi: Volume distribusi kira-kira 381 L. Ikatan protein plasma sebesar 98% ke atas.
  • Metabolisme: Dimetabolisme di hati, menjalani metabolisme jalur pertama yang ekstensif di mukosa gastrointestinal dan hati.
  • Ekskresi: Terutama melalui empedu dan urine (<2% sebagai obat tidak berubah). Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) kira-kira selama 14 jam.
  • Menurunkan kolesterol jahat dan lemak seperti LDL dan trigliserida
  • Meningkatkan kolesterol baik seperti HDL
  • Menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan membantu mencegah stroke dan serangan jantung

Atorvastatin 20 mg

Hiperkolesterolemia familial homozigot

  • Dewasa: 10-80 mg/hari

Dislipidemia tipe campuran, hiperkolesterolemia familial heterozigot, hiperkolesterolemia nonfamilial

  • Dewasa:
    • Dosis awal: 10 atau 20 mg/hari 
    • Dosis lanjutan: 10-80 mg/hari, disesuaikan dalam interval 2-4 minggu. 
    • Dosis maksimal: 80 mg/hari
  • Dewasa yang membutuhkan lebih dari 45% pengurangan kolesterol LDL: 
    • Dosis awal: 40 mg/hari
  • Anak usia 10-17 tahun: 
    • Dosis awal: 10 mg/hari. 
    • Dosis lanjutan: 10-20 mg/hari, disesuaikan dalam interval 4 minggu. 

Pencegahan kejadian serangan jantung pada pasien berisiko tingg 

  • Dewasa: 10 mg/hari, dosis dapat ditingkatkan sesuai kadar kolesterol pasien

Dikonsumsi sebelum atau sesudah makan

Ya
  • Sakit atau nyeri pada punggung dan persendian
    Jika mengalami nyeri otot yang bukan disebabkan olahraga atau kerja keras, konsultasikan ke dokter. Mungkin Anda memerlukan tes darah untuk memeriksa penyebabnya. Anda juga dapat meminta rekomendasi obat penghilang rasa sakit kepada apoteker.
  • Sakit tenggorokan
    Cobalah berkumur dengan air asin hangat serta minumlah parasetamol atau ibuprofen untuk meringankan rasa sakit. Jika gejala ini berlangsung lebih dari satu minggu, konsultasikan kepada apoteker atau dokter.
  • Sembelit atau perut kembung
    Konsumsi makanan yang mengandung serat tinggi, seperti sayur, buah segar, dan sereal, serta minumlah banyak air putih. Cobalah lebih teratur berolahraga, seperti berjalan kaki atau berlari. Jika cara ini tidak membantu, konsultasikan kepada dokter atau apoteker.
  • Sakit kepala
  • Perubahan warna kulit, sklera mata, dan jaringan lainnya menjadi kekuningan
  • Kerusakan pada saraf perifer yang sering menyebabkan gejala kelemahan, mati rasa, dan nyeri yang biasanya terjadi di tangan dan kaki
  • Ketidakmampuan secara konsisten untuk ereksi atau mempertahankan ereksi
  • Gangguan tidur (Insomnia)
  • Sakit kepala
  • Muntah

Simpan pada suhu di bawah 30°C

  • Pasien yang baru mengalami stroke
  • Ibu hamil dan menyusui
  • Pasien yang memiliki kadar tiroid rendah dalam tubuh
  • Pasien penderita gangguan ginjal atau hati
  • Pasien yang mengonsumsi alkohol
    Pasien yang memiliki gangguan pada otot
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap atorvastatin atau obat golongan statin lainnya
  • Pasien penderita penyakit hati, seperti penyumbatan saluran empedu atau kolestasis, peningkatan kadar enzim hati, peradangan pada organ hati (hepatitis), dan penyakit kuning

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Itraconazole, ketoconazole, clarithromycin, erythromycin, verapamil, diltiazem, fenofibrate, gemfibrozil, kombinasi ezetimibe, niasin, dan ritikina
    Penggunaan atorvastatin dan obat-obat di atas dapat meningkatkan risikomiopati, serta kerusakan dan kematian jaringan otot rangka (rhabdomyolysis).
  • Digoxin dan kontrasepsi oral, seperti norethindrone dan etinil estradiol
    Penggunaan bersama atorvastatin dapat meningkatkan kadar serum digoxin dan kontrasepsi oral, sehingga dapat menyebabkan efek samping, seperti sakit kepala dan mual.
  • Asam fusidat sistemik
    Penggunaan atorvastatin bersama atau dalam 7 hari setelah penggunaan asam fusidat sistemik dapat menyebabkan kerusakan dan kematian jaringan otot rangka yang fatal (rhabdomyolysis).
  • Kombinasi ciclosporin, telaprevir, glekaprevir atau pibrentasvir, dan tipranavir atau ritonavir
    Penggunaan atorvastatin dan obat-obat di atas dapat meningkatkan risiko miopati serta kerusakan dan kematian jaringan otot rangka (rhabdomyolysis).
  • Rifampicin, efavirenz, phenytoin, antasida Al atau Mg, dan colestipol
    Penggunaan atorvastatin bersama obat di atas dapat menurunkan kadar atorvastatin dalam plasma, sehingga efektivitasnya dalam menurunkan kolesterol akan berkurang.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal minum atau penggunaan obat sebelumnya, segera konsumsi atau gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi atau menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi atau menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi atau menggunakan obat
    Jika sering lupa menggunakan atau mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal penggunaan atau minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Berhenti mengonsumsi obat ini sementara waktu jika Anda mengalami:

  • Ketidakseimbangan elektrolit, seperti kadar kalium tinggi atau rendah dalam darah
  • Infeksi penyakit parah
  • Operasi atau keadaan darurat medis
  • Kejang yang tidak terkontrol
  • Penurunan tekanan darah menjadi sangat rendah (hipotensi)
DKL1413318809B1

1 Strip @ 10 Kaplet (20 mg)

Lapi Laboratories

https://www.sehatq.com/obat/atorvastatin

SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Menurunkan kolesterol jahat dan lemak seperti LDL dan trigliseridaMeningkatkan kolesterol baik seperti HDLMenurunkan risiko terkena penyakit jantung dan membantu mencegah stroke dan serangan jantung

Hiperkolesterolemia familial homozigotDewasa: 10-80 mg/hariDislipidemia tipe campuran, hiperkolesterolemia familial heterozigot, hiperkolesterolemia nonfamilialDewasa:Dosis awal: 10 atau 20 mg/hari Dosis lanjutan: 10-80 mg/hari, disesuaikan dalam interval 2-4 minggu. Dosis maksimal: 80 mg/hariDewasa yang membutuhkan lebih dari 45% pengurangan kolesterol LDL: Dosis awal: 40 mg/hariAnak usia 10-17 tahun: Dosis awal: 10 mg/hari. Dosis lanjutan: 10-20 mg/hari, disesuaikan dalam interval 4 minggu. Pencegahan kejadian serangan jantung pada pasien berisiko tingg Dewasa: 10 mg/hari, dosis dapat ditingkatkan sesuai kadar kolesterol pasien

Dikonsumsi sebelum atau sesudah makan

Sakit atau nyeri pada punggung dan persendianJika mengalami nyeri otot yang bukan disebabkan olahraga atau kerja keras, konsultasikan ke dokter. Mungkin Anda memerlukan tes darah untuk memeriksa penyebabnya. Anda juga dapat meminta rekomendasi obat penghilang rasa sakit kepada apoteker.Sakit tenggorokanCobalah berkumur dengan air asin hangat serta minumlah parasetamol atau ibuprofen untuk meringankan rasa sakit. Jika gejala ini berlangsung lebih dari satu minggu, konsultasikan kepada apoteker atau dokter.Sembelit atau perut kembungKonsumsi makanan yang mengandung serat tinggi, seperti sayur, buah segar, dan sereal, serta minumlah banyak air putih. Cobalah lebih teratur berolahraga, seperti berjalan kaki atau berlari. Jika cara ini tidak membantu, konsultasikan kepada dokter atau apoteker.Sakit kepalaPerubahan warna kulit, sklera mata, dan jaringan lainnya menjadi kekuninganKerusakan pada saraf perifer yang sering menyebabkan gejala kelemahan, mati rasa, dan nyeri yang biasanya terjadi di tangan dan kakiKetidakmampuan secara konsisten untuk ereksi atau mempertahankan ereksiGangguan tidur (Insomnia)Sakit kepalaMuntah

Nama Produk

Fastor 20 mg 10 Kaplet

Total

Rp 210.152