Acne Cleanser Scrub Beta Plus (ACSBP)
Acne Spot Gel
Jerawat biasanya dimulai pada masa pubertas atau remaja ketika tubuh meningkatkan produksi hormon yang disebut androgen. Hormon ini merangsang produksi zat berminyak yang disebut sebum bercampur dengan sel kulit mati dan rambut di lubang kulit yang dikenal sebagai folikel rambut.
Tidak hanya terjadi di masa remaja, kemunculan jerawat juga terjadi saat seseorang sudah semakin dewasa. Penumpukan sel-sel kulit, minyak, dan rambut yang menggumpal pada folikel rambut dapat menyebabkan tekanan. Jika tekanan pada folikel meledak, hal ini akan menyebabkan peradangan kulit. Jerawat akan diperparah saat bakteri propionibacterium acnes atau P. acnes juga terlibat dan mengakibatkan lebih banyak peradangan jerawat.
Penyebab lain yang bisa memicu munculnya jerawat termasuk penggunaan obat-obatan tertentu, faktor genetik, penggunaan riasan (makeup) berbasis minyak, dan kehamilan. Jenis jerawat yang kadang terjadi pada saat breakout antara lain:
Beberapa hal terkait gaya hidup termasuk pola makan, rutinitas olahraga, dan asupan nutrisi juga dapat berpengaruh pada munculnya jerawat. Agar bisa menghindari breakout, ada beberapa faktor yang bisa Anda kendalikan seperti berikut ini:
1. Konsumsi produk susu
Konsumsi susu dan makanan yang terbuat dari bahan dasar susu dianggap sebagai salah satu penyebab keparahan gejala jerawat. Hal ini disebabkan oleh pengaruh hormon sapi yang juga ikut dikonsumsi. Anda mungkin pernah mempertimbangkan alternatif dengan beralih dari susu murni ke susu skim. Namun, protein susu yang ditambahkan ke susu skim untuk membuatnya terasa kurang berair seperti whey dan kasein juga dapat berpengaruh pada penyebab peradangan.
2. Alkohol
Anda mungkin mengonsumsi minuman beralkohol untuk merayakan acara khusus. Namun, mengonsumsi alkohol dalam jumlah banyak dapat mengubah kadar hormon di dalam tubuh Anda. Meskipun belum terbukti berdampak langsung pada jerawat, alkohol biasanya menciptakan ketidakseimbangan kadar estrogen atau testosteron. Hal ini merupakan faktor utama dalam kemunculan dan tingkat keparahan jerawat.
Saat kadar hormon meningkat, kulit akan menghasilkan zat yang disebut sebum yang menyumbat pori-pori kita dengan minyak dan bakteri. Hal inilah yang akhirnya dapat menyebabkan jerawat. Bagi yang lebih rentan berjerawat, batasi konsumsi alkohol agar dapat mengendalikan hormon pemicu gejala jerawat.
3. Konsumsi gula
Gula dan makanan dengan indeks glikemik tinggi adalah penyumbang utama munculnya jerawat. Pada dasarnya, makanan dengan kandungan gula tinggi dapat menyebabkan kadar insulin tubuh meningkat. Overdosis insulin yang ekstrem dapat meningkatkan produksi minyak di kulit dan menyebabkan folikel dan pori-pori Anda tersumbat oleh sebum.
Solusi terbaik adalah mengurangi jumlah makanan yang tinggi gula. Kendalikan konsumsi gula dengan mengonsumsi beberapa gigitan saja setelah makan malam. Dengan cara ini, Anda dapat menghindari lonjakan insulin sehingga kulit lebih sehat.
4. Makanan cepat saji
Tidak hanya pengaruh pada jerawat, makanan cepat saji memang bukan pilihan terbaik untuk kesehatan tubuh. Makanan cepat saji menjadi penyebab meningkatnya jumlah masalah kesehatan. Anda bisa mulai mengurangi konsumsi kentang goreng, hamburger, pizza, dan semua makanan ringan yang mengandung minyak dan lemak jenuh tinggi.
Campuran kandungan bahan olahan dapat benar-benar menghilangkan keseimbangan hormonal dan kadar gula darah. Jika Anda memiliki keinginan untuk konsumsi makanan cepat saji, cobalah membuat versi lebih sehat dengan bahan-bahan di rumah. Ganti kentang goreng dengan kentang panggang yang lebih rendah minyak.
5. Makanan berlemak Omega6
Pola makan yang mengandung asam lemak omega 6 dalam jumlah besar seperti makanan Western telah dikaitkan dengan peningkatan peradangan dan jerawat. Makanan Western mengandung sejumlah besar minyak jagung dan kedelai yang kaya akan lemak omega 6. Sementara itu, ikan dan kacang kendari yang kaya omegea 3 hanya terdapat pada sejumlah kecil makanan.
Ketidakseimbangan asam lemak omega 6 dan omega 3 dapat mendorong inflamasi yang dapat memperburuk keparahan jerawat. Sebaliknya, suplemen dengan asam lemak omega 3 dapat mengurangi tingkat peradangan dan telah terbukti mengurangi keparahan jerawat. Meski masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait hubungan antara asam lemak omega 6 dan jerawat, Anda bisa mencoba untuk menghindari gejala jerawat.
Erha VP ACSBP & Acne Spot Gel Sabun & Obat Jerawat adalah paket skincare untuk jerawat berupa sabun pembersih wajah dan gel obat jerawat. Anda juga bisa menggunakan masker untuk mencerahkan kulit jika masalah jerawat sudah hilang. Anda juga perlu menjaga pola makan dan rutin melakukan rangkaian perawatan wajah agar kulit tetap sehat dan cerah.
Beli skincare untuk jerawat dan biasakan diri untuk menjaga gaya hidup sehat. Berikut ini harga Erha VP ACSBP & Acne Spot Gel Sabun & Obat Jerawat dan produk perawatan kulit wajah lainnya:
Anda juga bisa memperhatikan perawatan jerawat dengan rutin menggunakan rangkaian produk perawatan wajah Erha VP ACSBP & Acne Spot Gel Sabun & Obat Jerawat. Selain membersihkan kulit dan menjaga pola hidup sehat, Anda juga perlu menggunakan masker untuk mencerahkan kulit agar bekas jerawat bisa tersamarkan.
Erha VP ACSBP & Acne Spot Gel Sabun & Obat Jerawat dapat digunakan sebagai skincare untuk jerawat yang ampuh. Tidak hanya nutrisi yang bisa diaplikasikan langsung pada kulit wajah, Anda juga bisa menghilangkan pemicu jerawat dari dalam tubuh. Penggunaan secara teratur dapat menutrisi kulit sekaligus menghindari gejala jerawat.
Toko SehatQ jual Erha VP ACSBP & Acne Spot Gel Sabun & Obat Jerawat mulai harga Rp136.800 untuk perawatan kulit wajah yang sehat. Anda bisa melakukan tips merawat wajah dengan memperhatikan pola makan. Kendalikan pemicu jerawat dan masalah kulit yang mengganggu. Dapatkan juga penawaran harga produk Erha yang murah atau promo gratis ongkir hanya dari Toko SehatQ.