SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Bimaflox kaplet adalah obat untuk mengatasi berbagai infeksi, seperti infeksi saluran pernapasan.

Bimaflox Kaplet 500 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)


Harga Produk
Mulai dari
Rp 6.062


Tersedia 7 Penjual

Urutkan
Apotek Keluarga Kita
Rp 25.800
Apotek Keluarga KitaKota Tangerang Selatan
20.61 km
Apotek Nusabela Farma
Rp 12.337
Apotek Nusabela FarmaKabupaten Tangerang
33.01 km
Apotek Simpenan
Rp 10.395
Apotek SimpenanKota Sukabumi
98.79 km
Apotek Sontani Farma
Rp 11.114
Apotek Sontani FarmaKota Cimahi
115.87 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Bimaflox kaplet adalah obat untuk mengatasi berbagai infeksi, seperti infeksi saluran pernapasan, saluran kemih, dan infeksi kulit. Dapatkan informasi obat lengkap di SehatQ. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Bimaflox kaplet mengandung zat aktif siprofloksasin.

Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Indikasi (manfaat)

Siprofloksasin merupakan antibiotik berspektrum luas yang termasuk golongan kuinolon. Antibiotik ini dapat bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri. Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi:

  • Infeksi pada tulang dan sendi.
  • Infeksi saluran kemih.
  • Infeksi saluran pencernaan.
  • Infeksi saluran pernapasan.
  • Infeksi pada perut.
  • Demam tifoid.
  • Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Gram negatif seperti (Escherichia coli, Haemophilus influenzae, Klebsiella pneumoniae, Legionella pneumophila, Moraxella catarrhalis, Proteus mirabilis, dan Pseudomonas aeruginosa), dan Gram positif (Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, Staphylococcus epidermidis, Enterococcus faecalis, dan Streptococcus pyogenes).
  • Infeksi pada kulit dan jaringan lunak.
  • Kencing nanah (gonore).

Komposisi

Siprofloksasin 500 mg.

Dosis

Dewasa:

  • Infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit, dan jaringan lunak: 500-750 mg, dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 7-14 hari.
  • Otitis eksterna: 750 mg/hari, dikonsumsi selama 28 hari-3 bulan.
  • Prostatitis: 500-750 mg/hari, pada kondisi akut dikonsumsi selama 2-4 minggu dan pada kondisi kronis dikonsumsi selama 4-6 minggu.
  • Demam tifoid: 500 mg/hari, dikonsumsi selama 7 hari.
  • Servisitis dan uretritis gonococcal: 500 mg/hari dikonsumsi dalam dosis tunggal.
  • Radang panggul: 500-750 mg dikonsumsi dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 14 hari.
  • Infeksi tulang dan sendi: 500-750 mg dikonsumsi dalam 2 dosis terbagi. Dikonsumsi selama 3 bulan.
  • Perawatan dan anthrax: 500 mg/hari dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 60 hari.
  • Infeksi saluran kemih tidak terkomplikasi: 250-500 mg/hari, dikonsumsi selama 3 hari.
  • Infeksi yang disebabkan bakteri usus: 500-750 mg, dikonsumsi dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 5-14 hari.

Anak-anak:

  • Perawatan dan anthrax: 10-15 mg/kg BB, dikonsumsi dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 60 hari.
  • Dosis maksimal: 500 mg/hari.

Aturan pakai

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada saluran pencernaan dapat dikonsumsi obat ini bersama makanan.

Efek Samping

Efek pada saluran pencernaan:

  • Mual.
  • Muntah.
  • Gangguan pencernaan.
  • Rasa tidak nyaman pada perut (dispepsia).
  • Nyeri pada perut.
  • Diare.
  • Kehilangan nafsu makan (anoreksia).
  • Kesulitan menelan (disfagia).

Efek pada sistem saraf:

  • Pusing.
  • Sakit kepala.
  • Letih.
  • Gangguan kesulitan tidur (insomnia).
  • Gangguan kondisi kejiwaan seperti marah dan gelisah dengan atau tanpa disertai pemicu (agitasi).
  • Gangguan gerakan gemetar yang tidak terkendali (tremor).

Reaksi alergi:

  • Erupsi kulit.
  • Biduran (urtikaria).
  • Kelainan serius pada kulit, serta lapisan bola mata, dalam mulut, dubur, dan alat kelamin (sindrom Stevens-Johnson).
  • Kemerahan pada kulit.
  • Gatal pada sebagian atau seluruh tubuh (pruritus).
  • Demam obat.
  • Reaksi alergi berat (reaksi anafilaksis).

Efek pada ginjal:

  • Infeksi yang menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada ginjal.
  • Gagal ginjal.
  • Poliuria.
  • Peradangan pada vagina.

Efek pada hati:

  • Peradangan pada hati.

Efek pada kardiovaskular:

  • Detak jantung melebihi 100 kali/menit (takikardia).
  • Jantung berdebar-debar (palpitasi).
  • Peningkatan tekanan darah hingga di atas normal (hipertensi).
  • Sakit kepala sebelah (migrain).
  • Sensasi panas dan kemerahan pada wajah.
  • Pingsan.
  • Nyeri sendi.
  • Lemas.
  • Nyeri otot.
  • Telinga berdering (tinnitus).
  • Sesak napas.

Efek pada darah:

  • Peningkatan kadar eosinofil dalam darah (eosinofilia).
  • Penurunan kadar sel darah putih dalam darah (leukositopenia).
  • Anemia.
  • Kegagalan sumsum tulang membentuk granulosit (agranulositosis).

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu 20-25°C.

Perhatian Khusus

  • Pasien yang memiliki riwayat atau risiko mengalami perpanjangan QT.
  • Pasien yang memiliki ambang kejang yang lebih rendah.
  • Pasien penderita penyakit jantung.
  • Pasien penderita tekanan darah tinggi (hipertensi).
  • Pasien penderita kencing manis (diabetes melitus).
  • Pasien penderita peradangan pada sendi atau rheumatoid arthritis.
  • Pasien penderita gangguan ginjal dan hati.
  • Pasien yang mengalami kekurangan G6PD.
  • Pasien yang mengalami infeksi virus.
  • Dapat mengganggu kemmapuan mengemudi atau menjalankan mesin.
  • Pasien lanjut usia.
  • Anak-anak.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien yang memiliki alergi terhadap komponen obat ini.
  • Pasien dengan riwayat melemahnya otot tubuh akibat gangguan pada saraf dan otot (miastenia gravis).
  • Pasien penderita epilepsi atau pasien dengan gangguan kejang.
  • Jangan dikonsumsi bersama dengan tizanidin.
  • Pasien yang memiliki riwayat tendon pecah.

Nomor Izin Edar

DKL0431408209A1
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Siprofloksasin merupakan antibiotik berspektrum luas yang termasuk golongan kuinolon. Antibiotik ini dapat bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri. Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi:Infeksi pada tulang dan sendi.Infeksi saluran kemih.Infeksi saluran pencernaan.Infeksi saluran pernapasan.Infeksi pada perut.Demam tifoid.Infeksi yang disebabkan oleh bakteri Gram negatif seperti (Escherichia coli, Haemophilus influenzae, Klebsiella pneumoniae, Legionella pneumophila, Moraxella catarrhalis, Proteus mirabilis, dan Pseudomonas aeruginosa), dan Gram positif (Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, Staphylococcus epidermidis, Enterococcus faecalis, dan Streptococcus pyogenes).Infeksi pada kulit dan jaringan lunak.Kencing nanah (gonore).

Dewasa:Infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit, dan jaringan lunak: 500-750 mg, dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 7-14 hari.Otitis eksterna: 750 mg/hari, dikonsumsi selama 28 hari-3 bulan.Prostatitis: 500-750 mg/hari, pada kondisi akut dikonsumsi selama 2-4 minggu dan pada kondisi kronis dikonsumsi selama 4-6 minggu.Demam tifoid: 500 mg/hari, dikonsumsi selama 7 hari.Servisitis dan uretritis gonococcal: 500 mg/hari dikonsumsi dalam dosis tunggal.Radang panggul: 500-750 mg dikonsumsi dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 14 hari.Infeksi tulang dan sendi: 500-750 mg dikonsumsi dalam 2 dosis terbagi. Dikonsumsi selama 3 bulan.Perawatan dan anthrax: 500 mg/hari dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 60 hari.Infeksi saluran kemih tidak terkomplikasi: 250-500 mg/hari, dikonsumsi selama 3 hari.Infeksi yang disebabkan bakteri usus: 500-750 mg, dikonsumsi dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 5-14 hari.Anak-anak: Perawatan dan anthrax: 10-15 mg/kg BB, dikonsumsi dalam dua dosis terbagi. Dikonsumsi selama 60 hari.Dosis maksimal: 500 mg/hari.

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada saluran pencernaan dapat dikonsumsi obat ini bersama makanan.

Efek pada saluran pencernaan:Mual.Muntah.Gangguan pencernaan.Rasa tidak nyaman pada perut (dispepsia).Nyeri pada perut.Diare.Kehilangan nafsu makan (anoreksia).Kesulitan menelan (disfagia).Efek pada sistem saraf:Pusing.Sakit kepala.Letih.Gangguan kesulitan tidur (insomnia).Gangguan kondisi kejiwaan seperti marah dan gelisah dengan atau tanpa disertai pemicu (agitasi).Gangguan gerakan gemetar yang tidak terkendali (tremor).Reaksi alergi:Erupsi kulit.Biduran (urtikaria).Kelainan serius pada kulit, serta lapisan bola mata, dalam mulut, dubur, dan alat kelamin (sindrom Stevens-Johnson).Kemerahan pada kulit.Gatal pada sebagian atau seluruh tubuh (pruritus).Demam obat.Reaksi alergi berat (reaksi anafilaksis).Efek pada ginjal:Infeksi yang menyebabkan peradangan dan pembengkakan pada ginjal.Gagal ginjal.Poliuria.Peradangan pada vagina.Efek pada hati:Peradangan pada hati.Efek pada kardiovaskular:Detak jantung melebihi 100 kali/menit (takikardia).Jantung berdebar-debar (palpitasi).Peningkatan tekanan darah hingga di atas normal (hipertensi).Sakit kepala sebelah (migrain).Sensasi panas dan kemerahan pada wajah.Pingsan.Nyeri sendi.Lemas.Nyeri otot.Telinga berdering (tinnitus).Sesak napas.Efek pada darah:Peningkatan kadar eosinofil dalam darah (eosinofilia).Penurunan kadar sel darah putih dalam darah (leukositopenia).Anemia.Kegagalan sumsum tulang membentuk granulosit (agranulositosis).

Nama Produk

Bimaflox Kaplet 500 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)

Total

Rp 25.800