Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.
Deskripsi
Azomax kaplet adalah obat untuk mengatasi infeksi bakteri ringan hingga sedang. Misalnya saja, infeksi saluran pernapasan bagian atas dan bawah, infeksi kulit dan jaringan lunak, dan penyakit kelamin seperti peradangan saluran urine atau uretra (uretritis nongonore) dan peradangan pada serviks atau dinding rahim (servisitis) yang disebabkan bakteri Chlamydia trachomatis.
Obat ini mengandung zat aktif azithromycin. Azithromycin merupakan antibiotik golongan makrolida, yaitu jenis antibiotik yang dapat mengatasi berbagai macam infeksi bakteri Gram positif maupun Gram negatif dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri tersebut.
Azomax kaplet merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter.
Azomax yang mengandung azithromycin digunakan untuk mengobati infeksi:
Peradangan pada saluran untuk mengeluarkan urine (uretra) yang disebabkan bakteri C. trachomatis atau N. gonorrhoeae, tetapi tidak menyebabkan terjadinya kencing nanah atau gonorrhea (uretritis nongonokokal)
Infeksi kulit dan struktur kulit tanpa komplikasi yang disebabkan bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus pyogenes, dan Staphylococcus agalactiae
Infeksi saluran napas atas dan bawah, seperti penyakit peradangan paru yang berkembang semakin memburuk (eksaserbasi akut) dan bronkitis kronis yang disebabkan bakteri H. influenzae, M. catarrhalis, atau S. pneumoniae
Peradangan pada dinding sinus (sinusitis) yang disebabkan bakteri H. influenzae, M. catarrhalis, atau S. pneumoniae
Infeksi yang disebabkan peradangan pada paru (pneumonia)
Infeksi menular seksual
Peradangan pada tenggorokan (faringitis) yang disebabkan Streptococcus pyogenes
Azithromycin hanya dapat mengatasi infeksi yang disebabkan bakteri, tetapi tidak dapat mengobati infeksi yang terjadi karena virus, misalnya flu.
Komposisi
Azithromycin dihydrate setara dengan azithromycin 500 mg
Dosis
Infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit dan jaringan lunak: 500 mg/hari selama 3 hari atau 500 mg dalam dosis tunggal pada hari ke-1, lalu dilanjutkan 250 mg/hari pada hari ke-2 hingga ke-5
Infeksi genital tanpa komplikasi yang disebabkan bakteri Chlamydia trachomatis: 1 g dalam dosis tunggal
Gonore tanpa komplikasi: 1 g atau 2 g dalam dosis tunggal, yang dikombinasikan dengan ceftriaxone
Sinusitis bakterial akut: 500 mg/hari selama 3 hari
Mencegah infeksi Mycobacterium avium complex (MAC): 1,2 g seminggu sekali
Aturan pakai
Dikonsumsi saat perut kosong, yaitu 1 jam sebelum makan dan 2 jam sesudah makan.
Efek Samping
Pusing atau lelah Jika Anda merasa pusing ketika berdiri, cobalah untuk bangun dengan sangat lambat atau tetaplah duduk hingga merasa kondisi Anda jauh lebih baik. Jika merasa mulai pusing, berbaringlah agar tidak pingsan, lalu duduk hingga merasa lebih baik. Jangan mengemudikan kendaraan atau menjalankan mesin ketika merasa pusing. Hindari mengonsumsi alkohol karena dapat memperburuk keadaan.
Mual Hindari makanan yang sulit dicerna. Jangan berbaring setelah makan. Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda. Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur. Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur. Minumlah setidaknya enam gelas air sehari.
Muntah Minumlah banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dari dalam tubuh dan mencegah dehidrasi. Kondisi dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urine, serta urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Hindari konsumsi makanan pedas.
Diare Minumlah sedikit air, tetapi dalam waktu yang sering. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil lebih jarang dari biasanya, atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare tanpa berbicara dengan dokter atau apoteker.
Sakit kepala Pastikan untuk istirahat dan minum banyak cairan. Jika efek samping ini terasa mengganggu, mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Bicaralah dengan dokter jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah parah.
Kehilangan nafsu makan Makanlah ketika merasa lapar dalam porsi kecil dan lebih sering dari biasanya. Konsumsi makanan ringan bergizi dengan kandungan tinggi kalori dan protein, seperti buah kering dan kacang-kacangan.
Gangguan pengecapan rasa Jika Anda mengalami gangguan pada indra perasa, segera hubungi dokter
Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 30°C.
Perhatian Khusus
Pasien penderita kanker darah atau kelenjar getah bening yang menjalani transplantasi sel induk hematopoietik
Pasien penderita gangguan elektrolit, terutama pasien yang memiliki kadar kalium rendah dalam darah (hipokalemia) dan kadar magnesium rendah dalam darah (hipomagnesia)
Pasien yang memiliki reaksi alergi, seperti pembengkakan karena alergi (angioedema) dan reaksi alergi berat (anafilaksis). Hentikan penggunaan bila terjadi hal tersebut.
Pasien penderita gangguan ginjal berat dan penyakit hati
Pasien dengan denyut jantung lebih lambat dari biasanya (bradikardia)
Pasien penderita gangguan irama jantung (aritmia)
Pasien penderita gangguan fungsi jantung berat
Pasien asia lanjut atau memiliki kondisi lemah
Wanita hamil dan ibu menyusui
Anak-anak di bawah 16 tahun
Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)
Pasien yang menderita alergi terhadap antibiotik golongan makrolida, seperti azithromycin, erythromycin, dan clarithromycin
Pasien yang memiliki riwayat gangguan fungsi hati yang disebabkan penggunaan antibiotik
Pasien yang menggunakan obat golongan turunan ergot yang menyebabkan ergotisme, yaitu keracunan ergot yang merupakan sejenis parasit yang biasanya tumbuh pada bulir padi dan gandum
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.
Produk Terkait
FAQ
Azomax yang mengandung azithromycin digunakan untuk mengobati infeksi:Peradangan pada saluran untuk mengeluarkan urine (uretra) yang disebabkan bakteri C. trachomatis atau N. gonorrhoeae, tetapi tidak menyebabkan terjadinya kencing nanah atau gonorrhea (uretritis nongonokokal)Infeksi kulit dan struktur kulit tanpa komplikasi yang disebabkan bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus pyogenes, dan Staphylococcus agalactiaeInfeksi saluran napas atas dan bawah, seperti penyakit peradangan paru yang berkembang semakin memburuk (eksaserbasi akut) dan bronkitis kronis yang disebabkan bakteri H. influenzae, M. catarrhalis, atau S. pneumoniaePeradangan pada dinding sinus (sinusitis) yang disebabkan bakteri H. influenzae, M. catarrhalis, atau S. pneumoniaePeradangan pada daerah serviks (servisitis)Radang amandel (tonsilitis) yang disebabkan Streptococcus pyogenesInfeksi yang disebabkan peradangan pada paru (pneumonia)Infeksi menular seksualPeradangan pada tenggorokan (faringitis) yang disebabkan Streptococcus pyogenesAzithromycin hanya dapat mengatasi infeksi yang disebabkan bakteri, tetapi tidak dapat mengobati infeksi yang terjadi karena virus, misalnya flu.
Infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit dan jaringan lunak: 500 mg/hari selama 3 hari atau 500 mg dalam dosis tunggal pada hari ke-1, lalu dilanjutkan 250 mg/hari pada hari ke-2 hingga ke-5Infeksi genital tanpa komplikasi yang disebabkan bakteri Chlamydia trachomatis: 1 g dalam dosis tunggalGonore tanpa komplikasi: 1 g atau 2 g dalam dosis tunggal, yang dikombinasikan dengan ceftriaxoneSinusitis bakterial akut: 500 mg/hari selama 3 hariMencegah infeksi Mycobacterium avium complex (MAC): 1,2 g seminggu sekali
Dikonsumsi saat perut kosong, yaitu 1 jam sebelum makan dan 2 jam sesudah makan.
Pusing atau lelahJika Anda merasa pusing ketika berdiri, cobalah untuk bangun dengan sangat lambat atau tetaplah duduk hingga merasa kondisi Anda jauh lebih baik. Jika merasa mulai pusing, berbaringlah agar tidak pingsan, lalu duduk hingga merasa lebih baik. Jangan mengemudikan kendaraan atau menjalankan mesin ketika merasa pusing. Hindari mengonsumsi alkohol karena dapat memperburuk keadaan.MualHindari makanan yang sulit dicerna. Jangan berbaring setelah makan. Beristirahatlah dengan posisi kepala lebih tinggi dari kaki Anda. Jika Anda merasa mual saat bangun di pagi hari, makanlah daging tanpa lemak atau keju sebelum tidur. Anda juga bisa menyediakan biskuit di samping tempat tidur dan makanlah sedikit sesaat setelah bangun tidur. Minumlah setidaknya enam gelas air sehari.MuntahMinumlah banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dari dalam tubuh dan mencegah dehidrasi. Kondisi dehidrasi ditandai dengan penurunan frekuensi dan jumlah urine, serta urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Hindari konsumsi makanan pedas.DiareMinumlah sedikit air, tetapi dalam waktu yang sering. Bicaralah dengan apoteker jika Anda memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil lebih jarang dari biasanya, atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Jangan minum obat lain untuk mengobati diare tanpa berbicara dengan dokter atau apoteker.Sakit kepalaPastikan untuk istirahat dan minum banyak cairan. Jika efek samping ini terasa mengganggu, mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Bicaralah dengan dokter jika sakit kepala berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah parah.Kehilangan nafsu makanMakanlah ketika merasa lapar dalam porsi kecil dan lebih sering dari biasanya. Konsumsi makanan ringan bergizi dengan kandungan tinggi kalori dan protein, seperti buah kering dan kacang-kacangan.Gangguan pengecapan rasaJika Anda mengalami gangguan pada indra perasa, segera hubungi dokter