SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Arfen kaplet adalah obat untuk meredakan nyeri ringan seperti nyeri setelah operasi.

Arfen Kaplet 400 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)


Harga Produk
Rp 2.600

Jumlah Produk
1

Apotek Golden Sehat
Rp 2.800
Apotek Golden SehatKota Bekasi
21.73 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Arfen kaplet adalah obat untuk meredakan nyeri ringan seperti nyeri setelah operasi, nyeri akibat peradangan sendi, dan nyeri otot. Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter. Arfen kaplet mengandung zat aktif ibuprofen.

Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Indikasi (manfaat)

Ibuprofen adalah obat penghambat non-selektif dari enzim siklooksigenase (COX), yang dibutuhkan tubuh untuk produksi prostaglandin atau senyawa yang menyebabkan terjadinya peradangan melalui jalur asam arakidonat. COX diperlukan untuk mengubah asam arakidonat menjadi prostaglandin H2 (PGH2). Ibuprofen bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin, sehingga obat ini mampu mengatasi berbagai gejala dari peradangan tersebut, seperti:

  • Meringankan sakit gigi.
  • Meredakan sakit kepala.
  • Mengatasi nyeri pada punggung.
  • Meredakan nyeri yang disebabkan karena peradangan sendi (arthritis).
  • Menurunkan demam.
  • Meringankan nyeri haid (dismenore).
  • Mengatasi nyeri pada otot.

Komposisi

Ibuprofen 400 mg.

Dosis

Dewasa: 400 mg sebanyak 3-4 kali/hari.

  • Nyeri: 200-400 mg sebanyak 3-4 kali/hari.
  • Dosis maksimal: 3,2 g/hari.

Aturan pakai

Sebaiknya dikonsumsi dengan makanan.

Efek Samping

  • Reaksi pada kulit.
    Ditandai dengan adanya demam, pembengkakan pada kulit, organ genital, dan mata.
  • Sakit kepala.
  • Rasa tidak nyaman pada perut (dispepsia).
  • Penglihatan kabur.
  • Iritasi mata.
  • Pusing.
  • Gangguan kesulitan tidur (insomnia).
  • Kegelisahan.
  • Sakit kepala yang membuat pasien merasa sekelilingnya seperti berputar (vertigo).
  • Hidung tersumbat.
  • Demam.
  • Gangguan pada saluran pencernaan seperti diare dan muntah.
  • Ruam pada kulit.
  • Kemerahan pada kulit.
  • Nyeri pada punggung.
  • Nyeri otot.
  • Pembengkakan pada wajah.
  • Kesulitan mengeluarkan cairan (retensi cairan).
  • Kesemutan.
  • Infeksi saluran kemih.
  • Batuk.
  • Peradangan pada rongga hidung (rhinitis).
  • Peradangan pada sinus (sinusitis).
  • Peradangan pada saluran udara (bronkitis).
  • Penurunan fungsi pendengaran.
  • Anemia.
  • Penurunan jumlah sel darah putih (leukopenia).
  • Kejang.
  • Serangan jantung.
  • Jantung berdebar-debar (palpitasi).

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu 20-25°C dan terlindung dari cahaya.

Perhatian Khusus

  • Pasien penderita gangguan pengenceran darah.
  • Pasien penderita gangguan pendarahan atau yang memilik risiko pendarahan seperti sehabis operasi.
  • Pasien dengan pendarahan di saluran cerna (gastrointestinal) dan penderita tekanan pada bola mata (intraokular).
  • Pasien penderita gangguan hati dan ginjal.
  • Lansia.
  • Wanita hamil.
  • Ibu menyusui.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien penderita gagal jantung atau pasien yang telah menjalani operasi bypass.
  • Wanita hamil pada trimester ketiga.
  • Pasien penderita luka pada saluran pencernaan.
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap ibuprofen atau obat antiinflamasi non-steroid lainnya.
  • Pasien dengan riwayat gangguan perdarahan pada saluran pencernaan.
  • Pasien penderita gagal ginjal atau hati

Nomor Izin Edar

DKL0733404204A1
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Ibuprofen adalah obat penghambat non-selektif dari enzim siklooksigenase (COX), yang dibutuhkan tubuh untuk produksi prostaglandin atau senyawa yang menyebabkan terjadinya peradangan melalui jalur asam arakidonat. COX diperlukan untuk mengubah asam arakidonat menjadi prostaglandin H2 (PGH2). Ibuprofen bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin, sehingga obat ini mampu mengatasi berbagai gejala dari peradangan tersebut, seperti: Meringankan sakit gigi. Meredakan sakit kepala. Mengatasi nyeri pada punggung. Meredakan nyeri yang disebabkan karena peradangan sendi (arthritis). Menurunkan demam. Meringankan nyeri haid (dismenore). Mengatasi nyeri pada otot.

Dewasa: 400 mg sebanyak 3-4 kali/hari. Nyeri: 200-400 mg sebanyak 3-4 kali/hari. Dosis maksimal: 3,2 g/hari.

Sebaiknya dikonsumsi dengan makanan.

Reaksi pada kulit.Ditandai dengan adanya demam, pembengkakan pada kulit, organ genital, dan mata. Sakit kepala. Rasa tidak nyaman pada perut (dispepsia). Penglihatan kabur. Iritasi mata. Pusing. Gangguan kesulitan tidur (insomnia). Kegelisahan. Sakit kepala yang membuat pasien merasa sekelilingnya seperti berputar (vertigo). Hidung tersumbat. Demam. Gangguan pada saluran pencernaan seperti diare dan muntah. Ruam pada kulit. Kemerahan pada kulit. Nyeri pada punggung. Nyeri otot. Pembengkakan pada wajah. Kesulitan mengeluarkan cairan (retensi cairan). Kesemutan. Infeksi saluran kemih. Batuk. Peradangan pada rongga hidung (rhinitis). Peradangan pada sinus (sinusitis). Peradangan pada saluran udara (bronkitis). Penurunan fungsi pendengaran. Anemia. Penurunan jumlah sel darah putih (leukopenia). Kejang. Serangan jantung. Jantung berdebar-debar (palpitasi).

Nama Produk

Arfen Kaplet 400 mg (1 Strip @ 10 Kaplet)

Total

Rp 2.800