SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Amlodipine Bernofarm Tablet 10 mg  harga terbaik 15913

Amlodipine Bernofarm 10 mg 10 Tablet


Harga Produk
Mulai dari
Rp 4.547


Tersedia 12 Penjual

Urutkan
Apotek Sumber Sehat Sejahtera 2
Rp 4.547
Apotek Sumber Sehat Sejahtera 2Kota Jakarta Pusat
1.54 km
Apotek K 24 Bintang Farma Bekasi
Rp 26.111
Apotek K 24 Bintang Farma BekasiKota Bekasi
15.6 km
Apotek Fajar Sehat
Rp 10.104
Apotek Fajar SehatKota Bekasi
17.29 km
Apotek Jalan Baru
Rp 10.777
Apotek Jalan BaruKota Depok
24.04 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Amlodipine Bernofarm tablet adalah obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Menurunkan tekanan darah tinggi dapat membantu mencegah stroke, serangan jantung, dan masalah pada ginjal.

Amlodipine Bernofarm tablet mengandung zat aktif amlodipine. Amlodipine dapat digunakan tunggal atau dikombinasikan dengan obat lain untuk mengobati tekanan darah tinggi. Obat ini juga digunakan untuk mengobati jenis nyeri dada (angina) tertentu dan penyempitan arteri koroner, yaitu pembuluh darah yang memasok darah ke jantung.

Amlodipine dapat membantu meningkatkan kemampuan berolahraga dan mengurangi frekuensi serangan angina. Tetapi, obat ini tidak boleh digunakan untuk mengobati ketika serangan nyeri dada terjadi. Gunakan obat lain, seperti nitrogliserin sublingual untuk meredakan nyeri dada tersebut.

Obat ini merupakan obat keras yang memerlukan resep dokter.

Nikmati promo GRATIS ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di sini.

Amlodipine Bernofarm 10 mg 10 Tablet
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
-
Kandungan Utama

Amlodipine

Kelas Terapi

Antihipertensi dan antiangina

Klasifikasi

Calcium Channel Blocker (CCB)

Kategori Kehamilan

Kategori C: Belum terdapat penelitian terkontrol untuk penggunaan Amlodipine Medikon tablet pada ibu hamil. Namun, ada efek samping yang mungkin dapat mengganggu perkembangan dan pertumbuhan janin.
Oleh karena itu, penggunaannya pada ibu hamil hanya dapat dilakukan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin.
Konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter sebelum digunakan.

Informasi Zat Aktif

Amlodipine berada dalam kelas obat penghambat saluran kalsium. Obat ini dapat menghambat masuknya ion kalsium ke dalam otot polos pembuluh darah dan otot jantung. Selain itu, obat ini juga bekerja langsung pada otot polos vaskular untuk mengurangi hambatan aliran darah dalam pembuluh darah perifer (resitensi vaskular perifer) dan tekanan darah, serta melebarkan pembuluh darah arteri dan koroner.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, amlodipine diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap dengan baik pada saluran pencernaan. Obat yang masuk ke dalam peredaran darah (ketersediaan hayati) adalah 64-90%.
  • Distribusi: Sekitar 93% obat yang beredar terikat pada protein plasma pada pasien hipertensi. Melewati plasenta dan memasuki ASI, volume distribusi sekitar 60-65%.
  • Metabolisme: Dimetabolisme di hati, dengan sekitar 90% diubah menjadi metabolit tidak aktif.
  • Ekskresi: Dikeluarkan terutama melalui urine sebanyak 60%. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh eliminasi) amlodipine adalah sekitar 35-50 jam.

Indikasi (manfaat)

  • Menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi) dan membantu mengatasi nyeri dada (angina).
  • Mengobati penyempitan pembuluh darah yang memasok darah ke jantung (arteri koroner).
  • Menurunkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, gagal jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Komposisi

Amlodipine Besylate 10 mg.

Dosis

Hipertensi dan angina

  • Dewasa : 1 tablet sebanyak 1 kali/hari, selama 1-2 minggu.

Aturan pakai

Dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan.

Perlu Resep

Ya

Efek Samping

  • Sakit kepala.
    Pastikan Anda istirahat dan minum banyak cairan. Jangan minum terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Sakit kepala biasanya akan hilang setelah minggu pertama mengonsumsi amlodipine. Hubungi dokter jika efek samping ini berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah parah.
  • Pusing.
    Jika amlodipine membuat Anda merasa pusing, hentikan aktivitas Anda, lalu duduk atau berbaring sampai Anda merasa lebih baik.
  • Kemerahan.
    Cobalah mengurangi kopi, teh, dan alkohol. Menjaga suhu ruangan tetap dingin juga dapat membantu meredakan efek samping ini. Anda juga bisa menyemprot wajah dengan air dingin atau meminum minuman dingin. Efek samping akan hilang setelah beberapa hari. Jika tidak kunjung sembuh atau mengganggu, hubungi dokter Anda.
  • Jantung berdebar.
    Kurangi alkohol, merokok, kafein dan makanan berat karena dapat memperburuk efek samping ini. Jika Anda masih mengalami masalah setelah seminggu, segera hubungi dokter. Dokter mungkin akan mengubah obat Anda.
  • Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki.
    Angkat kaki Anda saat duduk.
  • Kelelahan atau kantuk ekstrim.
  • Sakit perut.
  • Mual.
  • Gangguan irama jantung (aritmia).
  • Gangguan pada otot.
  • Gemetar yang tidak terkendali (tremor).

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu di antara 15-30ºC, terlindung dari cahaya matahari

Perhatian Khusus

  • Pasien dengan penyempitan katup jantung (stenosis aorta), gagal jantung kongestif, kelainan otot jantung (kardiomiopati), dan hipertrofik.
  • Pasien dengan gangguan fungsi hati.
  • Lansia dan anak - anak.
  • Wanita hamil atau menyusui.

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien yang alergi terhadap komponen obat ini.
  • Pasien penderita penyempitan katup jantung berat (stenosis aorta derajat tinggi).
  • Pasien dengan kondisi jantung tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh (syok kardiogenik).
  • Pasien penderita tekanan darah rendah (hipotensi) berat.
  • Pasien penderita gagal jantung setelah serangan jantung (infark miokard) akut.

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Ciclosporin.
    Mengonsumsi amlodipine dan ciclosporin bersama-sama dapat meningkatkan kadar ciclosporin dalam tubuh, sehingga meningkatkan efek samping, seperti mual atau muntah.
  • Simvastatin.
    Penggunaan bersama simvastatin dapat meningkatkan kadar simvastatin dalam darah. Hal ini dapat meningkatkan risiko efek samping, seperti kerusakan hati, serta kerusakan atau kematian jaringan otot rangka (rhabdomyolysis).
  • Obat golongan antiinflamasi non-steroid, seperti aspirin dan ibuprofen.
    Penggunaan bersama obat di atas dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah
  • Diltiazem, ketoconazole, itraconazole, dan ritonavir.
    Penggunaan bersama obat di atas dapat meningkatkan kadar amlodipine dalam tubuh, sehingga dapat menyebabkan terjadinya hipotensi atau penurunan tekanan darah hingga di bawah normal.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya.
    Jika masih dekat dengan jadwal minum obat sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya.
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat.
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi obat.
    Jika sering lupa menggunakan obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Sakit parah pada perut tanpa atau disertai diare berdarah, serta merasa mual dan muntah. Gejala tersebut bisa menjadi tanda peradangan pankreas (pankreatitis).
  • Perubahan warna kulit atau bagian putih mata menguning. Gejala tersebut bisa menjadi tanda terjadinya masalah pada organ hati.
  • Timbul nyeri dada yang baru atau nyeri dada yang lebih buruk dari sebelumnya. Perlu dilakukan pemeriksaan karena bisa menjadi gejala serangan jantung.

Nomor Izin Edar

GKL0702339410B1

Kemasan

1 strip @ 10 tablet (10 mg)

Produsen

Bernofarm
SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi) dan membantu mengatasi nyeri dada (angina).Mengobati penyempitan pembuluh darah yang memasok darah ke jantung (arteri koroner).Menurunkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, gagal jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Hipertensi dan anginaDewasa : 1 tablet sebanyak 1 kali/hari, selama 1-2 minggu.

Dapat dikonsumsi sebelum atau setelah makan.

Sakit kepala.Pastikan Anda istirahat dan minum banyak cairan. Jangan minum terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Sakit kepala biasanya akan hilang setelah minggu pertama mengonsumsi amlodipine. Hubungi dokter jika efek samping ini berlangsung lebih dari seminggu atau bertambah parah.Pusing.Jika amlodipine membuat Anda merasa pusing, hentikan aktivitas Anda, lalu duduk atau berbaring sampai Anda merasa lebih baik.Kemerahan.Cobalah mengurangi kopi, teh, dan alkohol. Menjaga suhu ruangan tetap dingin juga dapat membantu meredakan efek samping ini. Anda juga bisa menyemprot wajah dengan air dingin atau meminum minuman dingin. Efek samping akan hilang setelah beberapa hari. Jika tidak kunjung sembuh atau mengganggu, hubungi dokter Anda.Jantung berdebar.Kurangi alkohol, merokok, kafein dan makanan berat karena dapat memperburuk efek samping ini. Jika Anda masih mengalami masalah setelah seminggu, segera hubungi dokter. Dokter mungkin akan mengubah obat Anda.Pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki.Angkat kaki Anda saat duduk.Kelelahan atau kantuk ekstrim.Sakit perut.Mual.Gangguan irama jantung (aritmia).Gangguan pada otot.Gemetar yang tidak terkendali (tremor).

Nama Produk

Amlodipine Bernofarm 10 mg 10 Tablet

Total

Rp 4.547