SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Allopurinol

Allopurinol 100 mg 10 Tablet Yarindo


Harga Produk
Rp 2.500

Jumlah Produk
1

Apotek Semesta 99
Rp 2.500
Apotek Semesta 99Kota Depok
25.04 km
logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Allopurinol Yarindo tablet adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar asam urat yang tinggi. Kondisi tingginya kadar asam urat dalam darah disebut hiperurisemia.

Hiperurisemia terbagi menjadi dua, yaitu hiperurisemia primer dan hiperurisemia sekunder. Pada hiperurisemia primer, peningkatan kadar asam urat tidak disebabkan penyakit lain. Sementara, pada hiperurisemia sekunder, peningkatan kadar asam urat dipicu oleh penyakit atau kondisi lain di dalam tubuh.

Allopurinol Yarindo tablet mengandung zat aktif allopurinol.

Obat ini merupakan Obat Wajib Apotek yang dapat dibeli tanpa menggunakan resep dokter dalam jumlah terbatas. Penggunaannya harus di bawah pengawasan tenaga kesehatan seperti dokter atau apoteker.

Obat yang Anda terima memiliki masa kedaluwarsa sekurang-kurangnya 4 bulan dengan kemasan yang masih tersegel.

Nikmati promo GRATIS ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di sini.

Allopurinol 100 mg 10 Tablet Yarindo
Golongan Obat
Obat Keras
Kandungan Utama

Allopurinol

Kelas Terapi

Hiperurisemia 

Klasifikasi

Inhibitor xanthine oxidase

Kategori Kehamilan

Kategori C: Penelitian pada hewan menunjukkan efek samping terhadap janin dan tidak ada penelitian terkontrol pada wanita; atau belum ada penelitian pada wanita hamil maupun hewan. Obat hanya dapat diberikan jika manfaatnya lebih besar daripada risiko yang mungkin timbul pada janin.

Informasi Zat Aktif

Allopurinol bermanfaat untuk mencegah penyakit asam urat dan terjadinya pembentukan batu ginjal.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, allopurinol diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Sekitar 80-90% dosis diserap.
  • Distribusi: Didistribusi secara luas ke seluruh tubuh kecuali di otak. 50% kadar obat ditemukan di seluruh tubuh.
  • Metabolisme: Dimetabolisme menjadi oxypurinol oleh xanthine oxidase. Waktu yang dibutuhkan obat untuk dikeluarkan oleh tubuh dari separuh kadar awal obat (waktu paruh) adalah 1 sampai 2 jam.
  • Ekskresi: 5-7% dari dosis allopurinol diekskresikan dalam urine dalam waktu 6 jam setelah konsumsi.
  • Menurunkan kadar asam urat yang tinggi dalam darah (hiperurisemia primer)
  • Menurunkan kadar asam urat yang tinggi akibat adanya penyakit lain (hiperurisemia sekunder), seperti pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi
  • Mencegah dan mengatasi pengendapan asam urat yang menyebabkan pembentukan batu kalsium oksalat pada ginjal dan saluran kemih

Allopurinol 100 mg

Hiperurisemia

  • Dewasa: 100 mg/hari sebagai dosis awal, kemudian disesuaikan dengan efektivitas serum urat
    • Dosis pemeliharaan: 100-200 mg/hari
    • Kondisi ringan: 300-600 mg/hari
    • Kondisi cukup berat: 700-900 mg/hari
    • Dosis maksimal: 900 mg/hari

Dosis lebih dari 300 mg setiap hari harus diberikan dalam dosis terbagi.

Hiperurisemia akibat pengobatan keganasan atau kanker

  • Dewasa: 600-800 mg/hari dalam dosis terbagi, 2-3 hari sebelum dilakukannya pengobatan kanker.
  • Anak-anak:
    • 6 tahun ke bawah: 150 mg/hari
    • 6-10 tahun: 300 mg/hari
    • Dosis alternatif 15 tahun ke bawah: 10-20 mg/kgBB/hari.
    • Dosis maksimal: 400 mg/hari

Batu saluran kemih (kalsium oksalat) berulang

  • Dewasa: 200-300 mg/hari dalam dosis tunggal atau terbagi

Dikonsumsi setelah makan

Ya
  • Hipersensitifitas, demam, menggigil
  • Gangguan pembentukan komponen darah
  • Gangguan fungsi hati dan ginjal
  • Mual, muntah, sakit perut, diare, penurunan berat badan
  • Sakit kepala, vertigo, mengantuk, rasa lelah yang tidak biasa
  • Warna mata atau kulit menguning
  • Warna urine menjadi gelap
  • Mati rasa
  • Sakit mata

Simpan pada suhu diantara 15-30ºC. Terhindar dari cahaya dan kelembaban.

  • Tidak untuk pengobatan serangan asam urat (gout) akut
  • Pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan hati
  • Ibu hamil atau menyusui
  • Pasien yang memiliki alergi terhadap allopurinol atau obat golongan xanthine oxidase inhibitor lainnya
  • Pasien yang memiliki masalah pada hati dan kerusakan ginjal dari sedang hingga berat
  • Pasien yang mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh
  • Pasien yang mengalami gagal jantung kronis
  • Pasien yang mengalami serangan asam urat akut

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Obat penghambat pembekuan darah (antikoagulan), seperti dicumarol dan warfarin
    Penggunaan allopurinol dapat meningkatkan risiko perdarahan jika dikonsumsi bersama obat antikoagulan.
  • Obat golongan tiazid dan diuretik, yaitu obat untuk meningkatkan pengeluaran air seni
    Penggunaan allopurinol bersama obat di atas dapat meningkatkan risiko alergi.
  • Captopril
    Penggunaan allopurinol bersama captopril dapat meningkatkan risiko toksisitas atau keracunan.
  • Azathioprine dan mercaptopurine
    Mengonsumsi azathioprine dengan allopurinol dapat meningkatkan efek samping, seperti demam, menggigil, sakit tenggorokan, nyeri tubuh dan otot, lemas, mudah memar atau berdarah, seriawan, urine berwarna gelap, mual parah, muntah, dan diare.
  • Klorpropamid
    Penggunaan bersama obat di atas dapat meningkatkan risiko terjadinya penurunan kadar gula darah dalam tubuh (hipoglikemia).
  • Lisinopril
    Penggunaan lisinopril dengan allopurinol dapat menyebabkan reaksi alergi parah

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal minum atau penggunaan obat sebelumnya, segera konsumsi atau gunakan obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi atau menggunakan obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi atau menggunakan total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter Anda.
  • Sering lupa mengonsumsi atau menggunakan obat
    Jika sering lupa menggunakan atau mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) sesuai jadwal penggunaan atau minum obat atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hentikan penggunaan obat ini dan hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Sedikit atau tidak bisa buang air kecil
  • Gejala asam urat memburuk
  • Ruam pada kulit
  • Mati rasa, kesemutan, dan timbul rasa nyeri seperti terbakar
  • Gejala flu, nyeri sendi, mudah memar, dan perdarahan yang tidak biasa
  • Nyeri saat buang air kecil dan terdapat darah dalam urine
  • Masalah pada organ hati yang ditandai dengan kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, sakit perut pada sisi kanan atas, gatal, urine berwarna gelap, feses berwarna tanah liat, dan perubahan warna pada kulit atau mata menjadi kekuningan
GKL9832706110A1

1 strip @ 10 tablet (100 mg)

Yarindo Farmatama

https://www.sehatq.com/obat/allopurinol

SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Menurunkan kadar asam urat yang tinggi dalam darah (hiperurisemia primer)Menurunkan kadar asam urat yang tinggi akibat adanya penyakit lain (hiperurisemia sekunder), seperti pada pasien kanker yang menjalani kemoterapiMencegah dan mengatasi pengendapan asam urat yang menyebabkan pembentukan batu kalsium oksalat pada ginjal dan saluran kemih

HiperurisemiaDewasa: 100 mg/hari sebagai dosis awal, kemudian disesuaikan dengan efektivitas serum uratDosis pemeliharaan: 100-200 mg/hariKondisi ringan: 300-600 mg/hariKondisi cukup berat: 700-900 mg/hariDosis maksimal: 900 mg/hariDosis lebih dari 300 mg setiap hari harus diberikan dalam dosis terbagi.Hiperurisemia akibat pengobatan keganasan atau kankerDewasa: 600-800 mg/hari dalam dosis terbagi, 2-3 hari sebelum dilakukannya pengobatan kanker.Anak-anak:6 tahun ke bawah: 150 mg/hari6-10 tahun: 300 mg/hariDosis alternatif 15 tahun ke bawah: 10-20 mg/kgBB/hari.Dosis maksimal: 400 mg/hariBatu saluran kemih (kalsium oksalat) berulangDewasa: 200-300 mg/hari dalam dosis tunggal atau terbagi

Dikonsumsi setelah makan

Hipersensitifitas, demam, menggigilGangguan pembentukan komponen darahGangguan fungsi hati dan ginjalMual, muntah, sakit perut, diare, penurunan berat badanSakit kepala, vertigo, mengantuk, rasa lelah yang tidak biasaWarna mata atau kulit menguningWarna urine menjadi gelapMati rasaSakit mata

Nama Produk

Allopurinol 100 mg 10 Tablet Yarindo

Total

Rp 2.500