SehatQ
SehatQ Profile
|
|
|
Stok Habis
Acetensa tablet adalah obat untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi)

Acetensa Tablet 50 mg (1 Strip @ 10 Tablet)


Harga Produk
Rp 0

Stok HabisCari produk lain dikategoriHipertensiataulihat selengkapnya dari Acetensa

logo-prescription
Obat ResepProduk ini hanya dapat dibeli melalui Chat Dokter berdasarkan gejala Anda.

Deskripsi

Acetensa tablet adalah obat untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi pada pasien hipertensi dan gagal jantung kongestif.

Selain digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi, obat ini juga dapat digunakan untuk membantu melindungi ginjal dari kerusakan akibat diabetes.

Acetensa tablet mengandung zat aktif losartan potassium. Zat aktif ini akan membantu menurunkan tekanan darah, sehingga mengurangi risiko stroke pada pasien dengan tekanan darah tinggi dan jantung yang membesar.

Menurunkan tekanan darah tinggi juga akan membantu mencegah serangan jantung dan masalah ginjal.

Obat ini merupakan obat keras yang harus menggunakan resep dokter.

Beli obat online di Toko SehatQ - Pasti asli!

Nikmati promo GRATIS Ongkir ke seluruh Indonesia. Temukan kode promonya di https://toko.sehatq.com/voucher

Acetensa Tablet 50 mg (1 Strip @ 10 Tablet)
Golongan Obat
Obat Keras
Informasi Tambahan
obat resep
Kandungan Utama
Losartan K
Kelas Terapi
Antihipertensi
Klasifikasi
Angiotensin II receptor blocker (ARB)
Kategori Kehamilan

Kategori D: Hasil penelitian menunjukkan bahwa obat ini menimbulkan risiko pada janin manusia. Penggunaan pada ibu hamil dapat dipertimbangkan jika manfaat yang diberikan melebihi risiko yang mungkin timbul pada janin. Misalnya, bila obat dibutuhkan untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa atau penyakit serius, di saat obat lain tidak efektif atau tidak bisa diberikan.

Informasi Zat Aktif

Losartan termasuk dalam kelas obat antagonis reseptor angiotensin II. Obat ini bekerja dengan menghalangi aksi angiotensin II dalam mengencangkan pembuluh darah.

Dengan menghambat kerja angiotensin II, pembuluh darah akan melebar, sehingga darah mengalir lebih lancar dan jantung memompa lebih efisien.

Berdasarkan proses kerja obat dalam tubuh, losartan diketahui memiliki status:

  • Absorpsi: Diserap dengan baik dari saluran pencernaan, tetapi makanan dapat menurunkan tingkat penyerapan. Kadar obat yang masuk ke dalam peredaran darah (ketersediaan hayati) sekitar 33%.
  • Distribusi: Volume distribusi adalah 34 L dan ikatan protein plasma adalah >98%, terutama albumin.
  • Metabolisme: Mengalami metabolisme jalur pertama di hati.
  • Ekskresi: Dikeluarkan melalui urine dan feses. 

Indikasi (manfaat)

  • Menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi), sehingga dapat membantu mencegah stroke, penyakit jantung, serangan jantung, dan masalah ginjal
  • Melindungi ginjal pada pasien yang memiliki penyakit ginjal karena diabetes (nefropati diabetik)
  • Membantu mengobati nyeri dada (angina pektoris)

Losartan dapat digunakan sendiri atau bersama obat lain untuk mengobati tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi dapat menambah beban kerja jantung dan arteri.

Jika berlanjut dalam waktu yang lama, fungsi jantung dan arteri akan menurun. Hal tersebut akan merusak pembuluh darah otak, jantung, dan ginjal, yang kemudian mengakibatkan stroke, gagal jantung, atau gagal ginjal. 

Komposisi

Losartan potassium 50 mg

Dosis

Dosis awal: 1 tablet sebanyak 1 kali/hari. Dosis dapat ditingkatkan hingga 100 mg/hari.

Aturan pakai

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Perlu Resep

Ya

Efek Samping

  • Muntah dan diare
    Minum banyak air dan konsumsi buah labu untuk mencegah dehidrasi. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker jika memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil yang lebih sedikit dari biasanya atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat.
    Jika Anda mengalami diare yang parah atau muntah karena sakit perut atau penyakit lain, segera hubungi dokter sebab Anda mungkin perlu menghentikan konsumsi losartan sementara waktu hingga kondisi Anda membaik.
  • Merasa pusing
    Jika Anda merasa pusing, cobalah berbaring atau tetap duduk hingga Anda merasa lebih baik. Jangan mengemudi atau menggunakan alat atau mesin.
  • Mual
    Jika Anda merasa mual setelah mengonsumsi losartan, cobalah minum losartan saat atau setelah makan. Jangan mengonsumsi makanan pedas.
  • Sakit kepala
    Beristirahatlah dan minum banyak cairan, serta jangan mengonsumsi terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Sakit kepala biasanya akan hilang dalam minggu pertama mengonsumsi losartan.
    Hubungi dokter Anda jika sakit kepala berlangsung lebih dari satu minggu atau bertambah parah.
  • Nyeri pada persendian dan otot
    Jika Anda mengalami nyeri otot yang tidak biasa, kelemahan, atau kelelahan yang bukan disebabkan olahraga atau bekerja, segera hubungi dokter sebab Anda mungkin perlu melakukan tes darah untuk mengetahui penyebabnya.
  • Nyeri dada
  • Batuk
  • Hidung tersumbat
  • Gatal
  • Nyeri pada punggung
  • Alergi
  • Ruam pada kulit
  • Biduran
  • Infeksi saluran napas atas

Cara Penyimpanan

Simpan pada suhu 25°C serta terlindung dari cahaya matahari langsung.

Perhatian Khusus

  • Pasien dengan gangguan ginjal dan hati ringan hingga sedang
  • Pasien dengan kondisi pembengkakan karena reaksi alergi (angioedema)
  • Ibu menyusui
  • Selama penggunaan obat ini, lakukan pemeriksaan serum kalium secara berkala
  • Anak-anak
  • Pasien lanjut usia

Kontraindikasi (jangan dikonsumsi pada kondisi)

  • Pasien yang memiliki alergi terhadap kandungan obat ini atau obat golongan antagonis reseptor angiotensin II lainnya
  • Pasien yang memiliki tekanan darah rendah
  • Pasien yang melakukan diet rendah garam
  • Pasien dengan gangguan hati parah
  • Pasien diabetes yang mengonsumsi obat aliskiren bersamaan
  • Wanita hamil trimester kedua hingga ketiga

Interaksi (jangan digunakan bersamaan dengan)

  • Obat diuretik seperti furosemid, hidroklortiazid, dan spironolakton
    Penggunaan bersama losartan dapat meningkatkan risiko hiperkalemia atau tingginya kadar kalium dalam darah.
  • Obat golongan antiinflamasi nonsteroid (NSAID), seperti naproksen dan ibuprofen
    Penggunaan bersama losartan meningkatkan risiko kerusakan ginjal dan menurunkan efektivitas losartan dalam menurunkan tekanan darah.
  • Lithium
    Penggunaan bersama losartan meningkatkan kadar lithium dalam tubuh dan meningkatkan risiko toksisitas atau keracunan.
  • Irbesartan, kandesartan, valsartan, lisinopril, dan enalapril
    Penggunaan losartan dengan obat-obat tersebut dapat meningkatkan risiko tekanan darah rendah, kadar kalium tinggi dalam darah, dan kerusakan ginjal.
  • Rifampicin dan fluconazole
    Penggunaan losartan bersama obat tersebut dapat mempercepat pengeluaran losartan, sehingga losartan tidak dapat bekerja dengan baik dalam menurunkan tekanan darah.
  • Obat antihipertensi lainnya
    Penggunaan bersama obat antihipertensi lain dapat menyebabkan hipotensi atau tekanan darah rendah.

Apa yang harus dilakukan jika ada dosis terlewat?

  • Masih dekat dengan jadwal sebelumnya
    Jika masih dekat dengan jadwal sebelumnya, segera konsumsi obat sesuai dosis yang terlewat.
  • Sudah mendekati jadwal berikutnya
    Jika sudah mendekati jadwal selanjutnya, dosis yang terlewat dapat diabaikan dan lanjutkan mengonsumsi obat sesuai jadwal berikutnya.
  • Jangan menggandakan dosis yang terlewat
    Jangan mengonsumsi total dosis yang terlewat dan dosis berikutnya, kecuali atas anjuran dokter.
  • Sering lupa mengonsumsi obat
    Jika sering lupa mengonsumsi obat, cobalah menggunakan pengingat (alarm) atau mintalah bantuan orang lain mengingatkan jadwal minum obat Anda. Selain itu, alternatif lainnya yaitu menggunakan kotak obat harian sesuai kebutuhan Anda.

Kapan perlu menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter?

Hubungi dokter jika Anda mengalami:

  • Peningkatan kadar kalium yang tinggi dengan gejala detak jantung lambat, denyut nadi lemah, dan kelemahan otot
  • Kulit pucat, merasa pusing atau sesak napas, detak jantung cepat, dan kesulitan berkonsentrasi
  • Sesak dan nyeri dada
  • Perasaan seperti akan pingsan
  • Timbul rasa sakit atau sensasi seperti terbakar saat buang air kecil
  • Mengantuk, kebingungan, perubahan mood, peningkatan rasa haus, kehilangan nafsu makan, mual, dan muntah
  • Pembengkakan, berat badan bertambah, sesak napas, dan buang air kecil lebih sedikit dari biasanya atau tidak sama sekali

Nomor Izin Edar

DKL9831518517A1

Kemasan

1 strip @ 10 tablet (50 mg)

Produsen

Fahrenheit

MIMS. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/losartan?mtype=generic

Diakses pada 9 Juni 2021



WebMD. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-6616/losartan-oral/details

Diakses pada 9 Juni 2021



Drugs. https://www.drugs.com/losartan.html

Diakses pada 9 Juni 2021



NHS. https://www.nhs.uk/medicines/losartan/

Diakses pada 9 Juni 2021



Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/losartan-oral-tablet#side-effects

Diakses pada 9 Juni 2021



Rxlist. https://www.rxlist.com/cozaar-side-effects-drug-center.htm

Diakses pada 9 Juni 2021



MedlinePlus. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a695008.html

Diakses pada 9 Juni 2021



MayoClinic. https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/losartan-oral-route/description/drg-20067341

Diakses pada 9 Juni 2021

SehatQ
Belum Ada UlasanJadilah yang pertama untuk mengulas produk ini.

Produk Terkait

FAQ

Menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi), sehingga dapat membantu mencegah stroke, penyakit jantung, serangan jantung, dan masalah ginjalMelindungi ginjal pada pasien yang memiliki penyakit ginjal karena diabetes (nefropati diabetik)Membantu mengobati nyeri dada (angina pektoris)Losartan dapat digunakan sendiri atau bersama obat lain untuk mengobati tekanan darah tinggi. Tekanan darah tinggi dapat menambah beban kerja jantung dan arteri.Jika berlanjut dalam waktu yang lama, fungsi jantung dan arteri akan menurun. Hal tersebut akan merusak pembuluh darah otak, jantung, dan ginjal, yang kemudian mengakibatkan stroke, gagal jantung, atau gagal ginjal. 

Dosis awal: 1 tablet sebanyak 1 kali/hari. Dosis dapat ditingkatkan hingga 100 mg/hari.

Dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan.

Muntah dan diareMinum banyak air dan konsumsi buah labu untuk mencegah dehidrasi. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker jika memiliki tanda-tanda dehidrasi, seperti buang air kecil yang lebih sedikit dari biasanya atau urine berwarna gelap dan berbau menyengat. Jika Anda mengalami diare yang parah atau muntah karena sakit perut atau penyakit lain, segera hubungi dokter sebab Anda mungkin perlu menghentikan konsumsi losartan sementara waktu hingga kondisi Anda membaik.Merasa pusingJika Anda merasa pusing, cobalah berbaring atau tetap duduk hingga Anda merasa lebih baik. Jangan mengemudi atau menggunakan alat atau mesin.MualJika Anda merasa mual setelah mengonsumsi losartan, cobalah minum losartan saat atau setelah makan. Jangan mengonsumsi makanan pedas.Sakit kepalaBeristirahatlah dan minum banyak cairan, serta jangan mengonsumsi terlalu banyak alkohol. Mintalah apoteker merekomendasikan obat penghilang rasa sakit. Sakit kepala biasanya akan hilang dalam minggu pertama mengonsumsi losartan. Hubungi dokter Anda jika sakit kepala berlangsung lebih dari satu minggu atau bertambah parah.Nyeri pada persendian dan ototJika Anda mengalami nyeri otot yang tidak biasa, kelemahan, atau kelelahan yang bukan disebabkan olahraga atau bekerja, segera hubungi dokter sebab Anda mungkin perlu melakukan tes darah untuk mengetahui penyebabnya.Nyeri dadaBatukHidung tersumbatGatalNyeri pada punggungAlergiRuam pada kulitBiduranInfeksi saluran napas atas

Nama Produk

Acetensa Tablet 50 mg (1 Strip @ 10 Tablet)