Penggunaan alat kontrasepsi penting untuk mencegah kehamilan tidak terencana. Namun, ada banyak jenis alat kontrasepsi yang dapat Anda pertimbangkan. Pemerintah Republik Indonesia melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) kembali menggabungkan program Keluarga Berencana sebagai usaha untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk.
Dari sisi kesehatan, motto “dua anak lebih baik” bertujuan agar sang ibu lebih mampu untuk produktif, serta untuk menurunkan risiko kematian ibu dan bayi. Anda bisa mulai mendukung program pemerintah tersebut dimulai dari keluarga sendiri dengan memahami pilihan alat kontrasepsi untuk mencegah terjadinya kehamilan.Ada beberapa macam alat kontrasepsi untuk pria maupun wanita yang bisa Anda pilih bersama pasangan.
Saat ini, alat kontrasepsi sudah bisa dibeli bebas di apotek atau toko-toko terdekat. Namun, jika malas keluar rumah, tentu hal ini bukan masalah besar karena Anda bisa membeli alat kontrasepsi yang dibutuhkan secara online di Toko SehatQ. Tidak perlu pergi ke mana-mana, hanya duduk manis di rumah, alat kontrasepsi yang Anda butuhkan langsung bisa didapatkan. Sangat mudah bukan?
Setiap pasangan perlu memilih jenis alat kontrasepsi mana yang cocok dan aman digunakan untuk menunda kehamilan. Hal ini dikarenakan setiap alat kontrasepsi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tingkat efektivitas setiap alat kontrasepsi agar sesuai dengan kebutuhan Anda dan pasangan.
Toko SehatQ menjual berbagai macam alat kontrasepsi yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan. Mulai dari pil KB dan kondom pria. Harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau. Kisaran Rp14.000 – Rp56.000. Jadi tunggu apalagi? Yuk, dapatkan alat kontrasepsi yang Anda butuhkan hanya di Toko SehatQ sekarang juga!
Alat kontrasepsi wanita memang lebih banyak daripada alat kontrasepsi pria. Beberapa yang umum digunakan di Indonesia, yakni pil kombinasi, suntik progestin, implan progestin, kondom wanita, serta alat kontrasepsi bawah rahim.
Pil kombinasi merupakan kontrasepsi oral, yang mengandung hormon progestin dan estrogen.Pil kombinasi mencegah kehamilan dengan cara menghambat indung telur atau ovarium, untuk melepaskan sel telur. Selain itu, pil ini juga menebalkan lendir serviks, sehingga menghambat pembuahan dari sel sperma.Berkonsultasilah dengan dokter, untuk mendapatkan pil kombinasi hormon ini. Sebelum pemberian resep, dokter akan melakukan pengecekan tekanan darah, serta mengkaji riwayat kesehatan dan obat yang dikonsumsi.
Pilihan lain untuk alat kontrasepsi wanita, yakni suntik progestin. Suntik progestin, yang juga membantu menghambat pembuahan dan penebalan lendir serviks, memiliki efektivitas sebesar 99% dalam mencegah kehamilan. Untuk hasil yang optimal, Anda bisa melakukan suntik progestin sekali 3 bulan.
KB implan progestin atau alat kontrasepsi bawah kulit (AKBK) merupakan jenis pencegah kehamilan yang dilakukan dengan memasukkan tabung plastik kecil di bawah kulit lengan atas.Tabung tersebut berisi hormon progestin, yang dilepaskan dengan perlahan untuk menebalkan lendir serviks.
Tak hanya pria, wanita juga memiliki kondom yang dapat menghambat pembuahan sel telur untuk pencegahan kehamilan. Kondom wanita berbentuk kantong lembut yang memiliki cincin di kedua ujungnya. Cincin yang tertutup ditempatkan di dalam vagina, dan yang terbuka berada di luar vagina. Penggunaan kondom wanita mirip dengan pemakaian tampon. Jika belum terbiasa, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter mengenai penggunaan kondom ini.
Alat kontrasepsi bawah rahim (AKDR), yang sering juga disebut sebagai KB spiral atau intrauterine devices (IUD), merupakan jenis alat kontrasepsi untuk wanita yang cukup banyak digemari. Alat ini berbentuk tabung yang ditempatkan di dinding rahim, untuk mencegah terjadinya pembuahan. Terdapat dua jenis IUD, yakni yang bersifat hormonal, dan non-hormonal. IUD hormonal mengeluarkan hormon progestin. Sementara itu, IUD non-hormonal memiliki bentuk tertutup, dengan logam tembaga. Keduanya sama-sama efektif dalam mencegah kehamilan, dengan efektivitas 99%.
Hingga saat ini, di Indonesia terdapat dua jenis alat kontrasepsi untuk pria mencegah terjadinya kehamilan pada pasangannya, yaitu:
Kondom merupakan jenis alat kontrasepsi yang efektif hingga 98% mencegah kehamilan. Tak hanya itu, kondom juga dapat melindungi Anda dari infeksi menular seksual, seperti herpes dan klamidia. Untuk penggunaan kondom yang optimal, pastikan Anda memilih kondom yang berbahan dasar lateks atau polyurethane. Perhatikan pula tanggal kedaluwarsa alat kontrasepsi pria tersebut.
Vasektomi atau sterilisasi pria sebenarnya bukan alat, melainkan sebuah prosedur untuk menghindari kehamilan, dan dianggap paling efektif untuk pria. Prosedur vasektomi dilakukan dengan memotong dan menutup tabung, yang dilewati sperma untuk mencapai testis. Ini merupakan metode kontrasepsi yang permanen untuk pria.
Beli online obat dan produk kesehatan di Toko SehatQ, pasti asli dan harga terjangkau!